Pemprov Lampung Mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah Bersama Mendagri_

- Jurnalis

Senin, 6 Maret 2023 - 19:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDARLAMPUNG – Pemerintah Provinsi Lampung diwakili oleh Asisten Perekonomian & Pembangunan, Kusnardi, mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah secara virtual yang dipimpin langsung Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, di Ruang Command Center Lt.II Dinas Kominfotik Provinsi Lampung, Senin (6/3/23).

Dalam rapat tersebut Mendagri menyebutkan bahwa angka Inflasi Indonesia per Februari 2023 sebesar 5,47% atau peringkat 18 dari 24 negara yang tergabung dalam G20, peringkat 6 dari 11 negara ASEAN, dan peringkat 143 dari 186 negara di dunia. (bila diurutkan dari angka inflasi tertinggi hingga terendah).

Baca Juga :  Gubernur Arinal Dorong Kepala OPD Optimalkan Kinerja Di Tahun 2022

Mendagri kembali mengingatkan kepada seluruh Pemerintah Daerah dan stakeholder agar secara rutin melakukan rapat koordinasi pengendalian inflasi sekaligus melakukan langkah-langkah konkrit di daerahnya masing-masing.

“Itulah pentingnya kita bisa melaksanakan rapat ini secara rutin, mingguan. Agar bisa terkendali. Karena kalau tidak kita kendalikan, tidak diawasi dan dimonitor terus menerus, tiap hari tiap minggu, ini (inflasi) pasti akan bablas,” kata Mendagri.

“Inflasi harus dijaga betul. Masyarakat kita harus memperoleh pasokan pangan yang cukup serta harga barang dan jasa yang terjangkau,” lanjut Mendagri.

Baca Juga :  Wakil Gubernur Chusnunia, Hadiri Rapat Paripurna Pandangan Umum Fraksi Terhadap Raperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2021

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini menjelaskan penyumbang inflasi terbesar di bulan Februari terletak pada kelompok makanan minuman dan tembakau, diantaranya yaitu komoditas beras, rokok kretek, cabai merah, bawang merah dan rokok putih.

Pudji Ismartini juga meminta daerah untuk mewaspadai komoditas yang dominan menyumbang inflasi pada bulan suci Ramadan seperti bahan bakar rumah tangga, minyak goreng, daging ayam ras dan beberapa komoditas lainnya.

Berita Terkait

DPRD Tubaba Sepakati RPJMD 2025 – 2029
DPRD Tubaba Terima Rancangan RPJMD 2025–2029 dari Pemkab Tubaba
Ganjar Jationo Kembali ke Kominfotik, Ahmad Saifullah Geser ke Staf Ahli
Komitmen Tingkatkan PAD, Banpenda Tuba Geruduk PT SIL cek Sumber Air Bawah Tanah
Camat Banjar Baru Wayan Wilarahula Putra Hadiri Milad Ke 3 Ponpes Sunan Bonang
SMAN 1 Banjar agung Buka SPMB Tahun Ajaran 2025/2026
Lampung Gaet Investasi Pertanian Modern dari Shandong, Produktivitas Diprediksi Naik 30%
Pemprov Lampung Gagalkan Pengiriman Gabah ke Luar Daerah, Perkuat Ketahanan Pangan Lokal
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 12:38 WIB

DPRD Tubaba Sepakati RPJMD 2025 – 2029

Selasa, 8 Juli 2025 - 13:53 WIB

DPRD Tubaba Terima Rancangan RPJMD 2025–2029 dari Pemkab Tubaba

Kamis, 26 Juni 2025 - 20:03 WIB

Ganjar Jationo Kembali ke Kominfotik, Ahmad Saifullah Geser ke Staf Ahli

Selasa, 17 Juni 2025 - 20:06 WIB

Komitmen Tingkatkan PAD, Banpenda Tuba Geruduk PT SIL cek Sumber Air Bawah Tanah

Rabu, 11 Juni 2025 - 11:29 WIB

Camat Banjar Baru Wayan Wilarahula Putra Hadiri Milad Ke 3 Ponpes Sunan Bonang

Berita Terbaru

Berita

DPRD Tubaba Sepakati RPJMD 2025 – 2029

Kamis, 10 Jul 2025 - 12:38 WIB