Chusnunia Hadiri Diskusi Simpul Literasi Se-Provinsi Lampung

- Jurnalis

Kamis, 11 Juni 2020 - 12:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDARLAMPUNG(SB) – Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia, hadir sebagai Keynote Speaker pada Simpul Literasi se-Provinsi Lampung dengan tema Being Literase : Bersama Mewujudkan Lampung Sebagai Provinsi Literasi, bersama Rektor UIN Raden Inten Lampung melalui (Virtual Meeting), Kamis (11/06).

Sekretaris Daerah Provinsi Lampung juga turut menghadiri diskusi tersebut di Ruang Command Center, Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Lampung. Selain itu dihadiri pula oleh Kepala Bappeda, Kadis Perpustakaan & Arsip, Anggota DPRD Provinsi Lampung, dan para Bupati, Rektor Muhammadiyah Lampung, dan Dinas/Instansi teknis terkait di Lingkungan Pemprov Lampung.

Provinsi Lampung saat ini belum pada tahapan New Normal. Lampung saat ini masih berada pada tahapan penuntasan, maka dari itu surveillant tetap bekerja untuk tracking/tracing, memastikan pengendalian virus Covid-19 di Provinsi Lampung ini bisa maksimal dan berjalan baik.

Baca Juga :  Arinal Djunaidi Mengukuhkan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung

“Hari ini kita masih menuntaskan perang melawan virus tersebut dengan mengalokasikan dana secara maksimal dan sekarang menuju tahap pemulihan. Kita bersyukur semua pihak khususnya di bidang kesehatan bekerja saling bahu membahu, dari tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota sehingga Lampung masuk pada posisi yang cukup baik daripada daerah lainnya seperti DKI, Kalimantan dan (Provinsi lainnya di) Sumatera,” ujar Chusnunia.

Baca Juga :  Rekrut Pegawai Honorer Lampung sarat Kepentingan?

Chusnunia kemudian mengajak untuk tidak terlalu panik dalam menghadapi virus Covid-19 ini tetapi juga tidak menganggapnya enteng. Ia yakin bahwa Lampung bisa melewati masa pandemi ini dengan baik. Karena sampai dengan hari ini dari hasil tracing yang sigap oleh surveillant, rata-rata pasien adalah pasien OTG (Orang Tanpa Gejala).

“Meskipun belum tetap permanen namun persiapan-persiapan New Normal akan kita maksimalkan dan sosialisasi juga kita lakukan, termasuk di bidang perpustakaan atau bidang literasi di era New Normal. Sektor-sektor yang paling terdampak juga akan menjadi prioritas khusus,” pungkas Chusnunia. (*)

Berita Terkait

DPRD Tubaba Sepakati RPJMD 2025 – 2029
DPRD Tubaba Terima Rancangan RPJMD 2025–2029 dari Pemkab Tubaba
Ganjar Jationo Kembali ke Kominfotik, Ahmad Saifullah Geser ke Staf Ahli
Komitmen Tingkatkan PAD, Banpenda Tuba Geruduk PT SIL cek Sumber Air Bawah Tanah
Camat Banjar Baru Wayan Wilarahula Putra Hadiri Milad Ke 3 Ponpes Sunan Bonang
SMAN 1 Banjar agung Buka SPMB Tahun Ajaran 2025/2026
Lampung Gaet Investasi Pertanian Modern dari Shandong, Produktivitas Diprediksi Naik 30%
Pemprov Lampung Gagalkan Pengiriman Gabah ke Luar Daerah, Perkuat Ketahanan Pangan Lokal
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 12:38 WIB

DPRD Tubaba Sepakati RPJMD 2025 – 2029

Selasa, 8 Juli 2025 - 13:53 WIB

DPRD Tubaba Terima Rancangan RPJMD 2025–2029 dari Pemkab Tubaba

Kamis, 26 Juni 2025 - 20:03 WIB

Ganjar Jationo Kembali ke Kominfotik, Ahmad Saifullah Geser ke Staf Ahli

Selasa, 17 Juni 2025 - 20:06 WIB

Komitmen Tingkatkan PAD, Banpenda Tuba Geruduk PT SIL cek Sumber Air Bawah Tanah

Rabu, 11 Juni 2025 - 11:29 WIB

Camat Banjar Baru Wayan Wilarahula Putra Hadiri Milad Ke 3 Ponpes Sunan Bonang

Berita Terbaru

Berita

DPRD Tubaba Sepakati RPJMD 2025 – 2029

Kamis, 10 Jul 2025 - 12:38 WIB