Kostiana Turun ke Dapil

- Jurnalis

Kamis, 2 Mei 2024 - 16:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung – Kasus kekerasaan terhadap anak yang setiap tahunnya meningkat, menjadi salah satu alasan DPRD Lampung untuk melakukan sosialisasi peraturan daerah kepada masyarakat luas.

Hal tersebut juga dilakukan oleh Kostiana SE.,MH yang merupakan anggota DPRD Provinsi Lampung dapil Kota Bandarlampung dari fraksi PDI-Perjuangan.

Kostiana menilai tingkat kesadaran masyarakat perlu ditingkatkan sehingga kasus kekerasan terhadap anak dapat di minimalisir.

“Perda terkait perlindungan anak ini merupakan perantaran untuk masyarakat dan orang tua supaya dapat memberikan perlindungan kepada anak-anak. Dimana anak-anak mendapatkan perlindungan hukum yang sah dari negara,” ungkap Kostiana,

Baca Juga :  Watoni: Pancasila Harus Tertanam Hingga Akhir Zaman

Bendahara DPD PDIP Lampung juga menjelaskan perda perlindungan anak ini mengatur dan memberikan perlindungan hukum supaya untuk disosialisasikan agar dapat memberikan pengetahuan terhadap masyarakat.

“Karena peraturan daerah ini sudah di sahkan tahun 2017. Hal tersebut dilakukan untuk dapat memberikan payung hukum kepada anak-anak yang mendapatkan kekerasan,” jelas Ketua Fraksi DPD Lampung.

Selain itu, Toni Fisher yang menjadi narasumber dalam kegiatan sosialisasi peraturan daerah nomor 13 tahun 2017 tentang perlindungan anak ini meminta kepada pemerintah Kota Bandar supaya fokus untuk dapat menururm kasus kekerasan tidak naik di tahun 2024.

Baca Juga :  Anggota DPRD Terbitkan Novel

“Pemerintah harusnya serius untuk fokus terhadap kasus anak, supaya tahun 2024 tidak ada kasus anak yang meningkat,” ucap Toni.

“Tidak hanya memberikan data, pemkot juga diharapkan dapat memberikan pelatihan terhadap masyarakat atau relawan supaya lebih memahami terkait permasalahan perlindungan anak tersebut sehingga terciptalah Kota Layak Anak (KLA) dan kesadaran masyarakat tumbuh dan kemudian perda tersebut dapat bermanfaat untuk masyarakat,” tutupnya.

Berita Terkait

DPRD Tubaba Sepakati RPJMD 2025 – 2029
DPRD Tubaba Terima Rancangan RPJMD 2025–2029 dari Pemkab Tubaba
Bapemperda DPRD Provinsi Lampung Targetkan 15 Raperda Rampung di 2025
Elly Wahyuni Dukung Libur Sekolah Selama Puasa
Ketut Dewi Nadi Tanamkan Nilai-nilai Pancasila ke Masyarakat Rama Dewa
Hanifah, Tanamkan Nilai Pancasila ke Pemuda – Pemudi Karang Taruna Desa Gayau
Sosialisasi PIP & WK di Pondok Pesantren, Mustika Ingatkan Pancasila Lahir Berkat Ulama dan Kiyai
Pansus Tata Niaga Singkong Benarkan Pernyataan Gubernur Terkait Kebijakan Impor Tapioka
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 12:38 WIB

DPRD Tubaba Sepakati RPJMD 2025 – 2029

Selasa, 8 Juli 2025 - 13:53 WIB

DPRD Tubaba Terima Rancangan RPJMD 2025–2029 dari Pemkab Tubaba

Minggu, 9 Maret 2025 - 18:20 WIB

Bapemperda DPRD Provinsi Lampung Targetkan 15 Raperda Rampung di 2025

Minggu, 9 Maret 2025 - 06:47 WIB

Elly Wahyuni Dukung Libur Sekolah Selama Puasa

Sabtu, 8 Maret 2025 - 18:23 WIB

Ketut Dewi Nadi Tanamkan Nilai-nilai Pancasila ke Masyarakat Rama Dewa

Berita Terbaru

Daerah

Bupati Tulangbawang Barat Resmi Luncurkan Program MBG

Selasa, 26 Agu 2025 - 13:03 WIB

HEADLINE

Komisioner Kadaluarsa Tetap Digaji

Selasa, 26 Agu 2025 - 12:59 WIB