PESAWARAN(SB) – Momentum Hari lahir (Harlah) Kecamatan Teluk Pandan menjadi harapan serius bagi Bupati Pesawaran tentang kemajuan disejumlah sisi pembangunan.
Demikian disampaikan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona saat membuka Hadroh Fest dalam rangka Wisata Pesawaran Teluk Pandan Village Festival di Lapangan Desa Hanura Kecamatan setempat, Selasa (26/12/2023).
Irisan kemajuan pembangunan yang dimaksud diantaranya terkait kreatifitas masyarakat dalam menggelar festival kesenian dan budaya sesuai dengan kultur yang ada.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bupati menambahkan bahwa Festival Budaya Teluk Pandan ini tidak saja meriah, namun juga khas dan menarik, yang menampilkan kreativitas masyarakat dan inovasi para pencinta seni dan budaya.
Seperti halnya Karnaval Budaya yang menampilkan banyak peserta tersebut tentunya akan menjadi salah satu magnet bagi masyarakat dan wisatawan untuk berkunjung.
Dirinya juga berharap, ikhtiar dalam melestarikan dan mengembangkan seni dan budaya ini menjadi wujud partisipasi dan wujud kebersamaan guna membangun masyarakat Pesawaran yang hebat dan bermartabat melalui bidang seni, budaya dan pariwisata.
“Saya sangat berharap agar Festival Budaya Teluk Pandan ini dapat memotivasi segenap masyarakat khususnya para seniman, budayawan, pemerhati dan organisasi-organisasi kesenian untuk terus dan terus mengembangkan kreasi dan inovasi sekaligus mengaktualisasikan diri melalui aktivitas dan prestasi seni,” tutur dia.
Selain itu, Festival ini juga merupakan bagian dari upaya pembinaan dan pelestarian budaya daerah yang berperan penting dalam memperkokoh jati diri bangsa, khususnya jati diri masyarakat Pesawaran agar tidak tergerus oleh derasnya arus globalisasi dan modernisasi.
“Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk menjadikan budaya sebagai marwah dari setiap perilaku kehidupan, khususnya bagi diri Masyarakat Kecamatan Teluk Pandan, kapan dan dimanapun berada,” lanjutnya.
Dengan demikian, kegiatan tersebut bukan hanya menjadi sebuah kebanggaan bagi semua maupun sebagai aktualisasi adat budaya dalam sebuah pertunjukan, namun juga melambangkan bahwa Pesawaran adalah tempat yang nyaman, indah, bersahabat bagi semua orang.
“Saya berharap bahwa tujuan dari penyelenggaraan Festival ini dapat menjadi perhatian dan tanggungjawab kita semua. Bukan hanya oleh pemerintah daerah maupun panitia penyelenggara, melainkan oleh para seniman/budayawan, pemerhati, pelaku wisata dan masyarakat Pesawaran pada umumnya,” imbuhnya.
“Sehingga, Festival Budaya Teluk Pandan ini benar-benar menjadi milik masyarakat dan berdampak positif bagi kemajuan daerah dalam wujud peningkatan kunjungan wisatawan dan peningkatan investasi pariwisata di Kabupaten Pesawaran,” imbuh Dendi.
Bupati Dendi berharap kepada seluruh elemen masyarakat Kecamatan Teluk Pandan untuk dapat terus mempertahankan dan meningkatkan hal yang telah dicapai saat ini.
“Sehingga kedepannya dapat semakin berkembang kearah yang lebih maju, produktif dan mandiri, serta menjadi teladan,” pungkasnya.
Sementara, Guntoro warga sekitar mengatakan bahwa gelaran sejumlah festival kesenian dan kebudayaan tersebut ditampilkan sebagai wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala bentuk Rakhmat yang telah dilimpahkan di Kecamatan Teluk Pandan.
“Kegiatan semua ini digelar sebagai ungkapan rasa syukur, dan semua berjalan dengan baik juga lancar,” ucapnya.
Namun menurutnya, kemajuan daerah ini juga berkat perhatian yang terus diberikan oleh Bupati Pesawaran.
Turut hadir oleh Jajaran Forkopimda Kabupaten Pesawaran, Para Pejabat Struktural di lingkup Pemerintah Kab. Pesawaran, Camat beserta jajaran Uspika Kecamatan Teluk Pandan, Ketua HMT Kabupaten Pesawaran Nanda Indira Dendi, Para Kepala Desa di Lingkup Kec. Teluk Pandan, Para Ketua Lembaga Adat, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Pemerhati Seni dan Budaya. (Rilis)