Perlu saya sampaikan dihadapan forum yang baik ini, Mustika Bahrum adalah saudara kita, asli putra daerah, rumahnya di Way Awi Way Lima. Jadi, saatnya masyarakat sadar’, demikian disampaikan Camat Kedondong, Irwan Rosa, saat menghadiri giat Reses Anggota DPRD Provinsi Lampung, Mustika Bahrum di Desa Kedondong. Senin (24/02/2025).
Bukan hanya itu, Irwan Rosa pun kembali menegaskan kepada warga Desa Kedondong untuk tidak terpengaruh oleh iming-iming dari pendatang dalam masa pencalonan legislatif. Sebab, dampak dari cara yang salah akan terasa lansung.
Contohnya, infrastruktur jalan. “Saya boleh jujur, mungkin peserta reses hari ini tidak ada satupun yang memilih Saudara Kita Mustika Bahrum di Pileg kemarin,” tegasnya.
Oleh karena, di forum reses ini. Pihaknya mengajak warga kedondong untuk membuka diri dan hati agar cerdas dalam memilih.
“Jujur Pak Mustika, suara Desa Kedondong kemarin di Pileg ke PDI Perjuangan. Tapi, setelah terpilih suara kita dikasihkan ke Warga Metro,” tegas Irwan Rosa.
Ditempat yang sama, Kepala Desa Kedondong, Kecamatan Kedondong Pesawaran. M Fadli mengatakan prioritas pembangunan infrastruktur menjadi harapan dari masyarakat kedondong saat ini.
“Terimakasih, Bapak Dewan Mustika sudah hadir langsung bertemu masyarakat di momen Reses ini. Kami, minta perbaikan jalan Provinsi pak Dewan,” kata Fadli.
Dari masa ke masa, Fadli melanjutkan. Ruas jalan Gedong Tataan – Kedondong – Pardasuka minim sentuhan pembangunan. Sehingga, waktu tempuh pun semakin lama. Contohnya, jarak tempuh Kedondong – Gedong Tataan semula bisa ditempuh dengan waktu 15 menit. Tapi, dengan rusak parah nya jalan itu, memakan waktu 1 jam lebih.
“Dengan adanya Pak Mustika sebagai DPRD Lampung, yang merupakan asli putra daerah Pesawaran dan domisili di Way Lima, kita harapkan tahun ini atau tahun depan jalan Provinsi bisa di bangun dan terselesaikan,” tegasnya.
Menanggapi aspirasi yang disampaikan, Anggota DPRD Provinsi Lampung, Mustika Bahrum mengatakan harapan masyarakat Kedondong – Way Lima – Way Khilau menjadi prioritas pertama dalam mengemban amanah sebagai wakil rakyat di Provinsi. “Ya, sudah saya catat.
Soal jalan Provinsi ini, bahkan sudah saya perjuangkan untuk satu titik jalan Provinsi dengan rute Desa Way Awi Kota Dalom – Desa Way Harong dengan dana sebesar 5,1 miliar hotmix, samping kiri kanan Cor,” kata Mustika.
Kedepan, Suntan Pengayom Makhga (Gelar adat Mustika Bahrum) melanjutkan. Pihaknya akan terus mengawal dan berjuang terus mengambil anggaran Provinsi untuk perbaikan jalan rute Gedong Tataan – Pardasuka.
Sehingga, dalam mengemban amanah selama lima tahun dapat membawa manfaat bagi masyarakat. “Do’a dari masyarakat, menjadi semangat saya untuk terus berebut anggaran di Provinsi. Dan bisa menghasilkan yang terbaik, khususnya pembangunan Jalan Provinsi,” tegasnya.(*)
