Menteri Pertanian RI Kunjungi Pengembangbiakan Sapi Berbasis Bahan Baku Lokal di Metro

- Jurnalis

Jumat, 19 Juni 2020 - 13:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

METRO(SB)- Menteri Pertanian Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo, didampingi oleh beberapa Dirjen di lingkungan Kementerian Pertanian RI, Anggota DPD, Gubernur Lampung, Walikota Metro, Kepala Dinas Pertanian se-Provinsi Lampung, Jajaran Forkopimda di Provinsi Lampung serta tamu undangan dan rombongan melakukan kunjungan kerja ke lokasi tempat pengembangbiakan Sapi Berbasis Bahan Baku Lokal di PT Superindo Utama Jaya (SUJ) di Kota Metro, Jumat (19/06).

Pada kesempatan tersebut, Menteri Pertanian melakukan peninjauan langsung pada pengolahan bahan pakan ternak sapi yang dikelola langsung oleh PT Superindo Utama Jaya juga meninjau lokasi peternakan dan kandang serta kondisi sapi yang ada di tempat pengembangbiakan tersebut.

Menteri beserta rombongan mendapatkan penjelasan secara singkat tentang pengelolaan pengembangbiakan sapi Berbasis bahan baku lokal.

Baca Juga :  Ketua LKKS Provinsi Lampung Serahkan Bantuan, Peringati Hari Lanjut Usia Nasional ke-29

Setelah melakukan peninjauan, acara dilanjutkan dengan penyerahan realisasi klaim asuransi ternak secara simbolis dari Menteri Pertanian kepada Gubernur Lampung. Kemudian juga dilakukan penyerahan KUR dari BRI kepada Gubernur Lampung yang selanjutnya diteruskan kepada masyarakat peternak.

Gubernur Lampung mengucapkan selamat datang kepada Menteri Pertanian beserta rombongan. Gubernur lalu menjelaskan bahwa peternakan ini berada di tengah kota di sekitar pemukiman penduduk namun pihak PT SUJ tetap melakukan prosedur-prosedur yang baik sehingga tidak terdapat bau dan pencemaran lingkungan. Gubernur berharap agar Lampung dapat menjadi lumbung ternak di Indonesia.

Menteri Pertanian dalam sambutannya berharap agar kehadirannya di Provinsi Lampung menjadi bukti kepedulian Pemerintah dalam membangun pertanian dan peternakan yang ada di Provinsi Lampung.

Baca Juga :  Gubernur Arinal Dengarkan Aspirasi PTS Terkait Penerapan New Normal di Kampus

“Saya yakin bahwa Provinsi Lampung akan menjadi percontohan pertanian di Indonesia karena memiliki sumber daya manusia dan sumber daya alam yang mumpuni, tinggal manajemen pengelolaannya saja yang harus lebih ditingkatkan lagi,” ungkap Syahrul.

Lampung merupakan Provinsi di Sumatera yang terdekat dengan Daerah Khusus Ibukota Jakarta sehingga pasokan ternak sangat diharapkan dapat terpenuhi dari Provinsi Lampung. Hal ini kemudian menjadikan pengembangan peternakan sapi yang ada di Provinsi Lampung berapa pun jumlahnya dapat diserap oleh pasar.

Menteri Pertanian mendukung penuh usaha Pemerintah Provinsi Lampung dalam pengembangan peternakan sapi berbasis bahan baku lokal dengan memberikan stimulan berupa Kredit Usaha Rakyat. (*)

Berita Terkait

Ganjar Jationo Kembali ke Kominfotik, Ahmad Saifullah Geser ke Staf Ahli
Komitmen Tingkatkan PAD, Banpenda Tuba Geruduk PT SIL cek Sumber Air Bawah Tanah
Camat Banjar Baru Wayan Wilarahula Putra Hadiri Milad Ke 3 Ponpes Sunan Bonang
SMAN 1 Banjar agung Buka SPMB Tahun Ajaran 2025/2026
Lampung Gaet Investasi Pertanian Modern dari Shandong, Produktivitas Diprediksi Naik 30%
Pemprov Lampung Gagalkan Pengiriman Gabah ke Luar Daerah, Perkuat Ketahanan Pangan Lokal
Setiap Jamaah Haji Lampung Terima Uang Saku Rp1 Juta dari Gubernur Mirza
Kampung UGI bangun jamban Publik realisasikan DD TA 2025
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 20:03 WIB

Ganjar Jationo Kembali ke Kominfotik, Ahmad Saifullah Geser ke Staf Ahli

Selasa, 17 Juni 2025 - 20:06 WIB

Komitmen Tingkatkan PAD, Banpenda Tuba Geruduk PT SIL cek Sumber Air Bawah Tanah

Rabu, 11 Juni 2025 - 11:29 WIB

Camat Banjar Baru Wayan Wilarahula Putra Hadiri Milad Ke 3 Ponpes Sunan Bonang

Kamis, 5 Juni 2025 - 17:41 WIB

SMAN 1 Banjar agung Buka SPMB Tahun Ajaran 2025/2026

Senin, 26 Mei 2025 - 18:28 WIB

Lampung Gaet Investasi Pertanian Modern dari Shandong, Produktivitas Diprediksi Naik 30%

Berita Terbaru