PESAWARAN,SB – Banyaknya laporan orang tua siswa tentang penerimaan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) dari Pemerintah Pusat belakangan ini, Ketua KWRI Pesawaran Jamauddin yang mendengarkan langsung atas aduan dari beberapa orang tua siswa menjelaskan bahwa dari hasil temuan tim investigasi mengatakan ada beberapa Penerima PIP diduga tidak tersalurkan.
“Dari hasil temuan Tim investigasi KWRI beberapa orang tua siswa mengatakan tidak pernah menerima PIP sama Sekali, seperti pengakuan dari Ibu Saliyah dirinya tidak pernah menerima bantuan PIP sama sekali, padahal didaftar penerima tahun 2017 Nama anaknya tertera, saat itu anaknya kelas 6 SD dengan Nomor Rekening Bank BRI 579701010657506 Termen Ke-3 sebesar Rp.225.000,” ungkapnya.
Dengan adanya temuan tersebut, Tim Investigasi DPC-KWRI Kabupaten Pesawaran meminta kepada Pihak Dinas Pendidikan agar turun kelapangan untuk melakukan Sidak kesekolah-sekolah yang ada dugaan Penyelewengan Dana PIP yang selama ini terkesan didiamkan, serta memberikan himbauan kepada seluruh kepala sekolah agar nama-nama siswa penerima PIP diumumkan atau ditempel dipapan pengumuman agar Informasi ini terbuka untuk umum.
“Kami meminta kepada pihak Dinas Pendidikan agar melakukan Sidak kesekolah-sekolah yang terindikasi adanya penyelewengan dana PIP serta mengeluarkan surat edaran berupa himbauan kepada seluruh Kepala Sekolah agar Kepala Sekolah membuka selebar-lebarnya Informasi terkait PIP, dan tidak lagi dirahasiakan seperti sebelumnya supaya tidak ada dusta diantara kita,” ucap Jamauddin.
Jamauddin menambahkan, Apabila Laporan kami tidak ditangani dengan serius maka data yang sudah dihimpun akan dilaporkan ke Bupati.
“Kami berharap laporan kami ini dapat ditangani dengan serius, Data yang sudah kami himpun ini akan kami sampaikan kepada Bupati Pesawaran dalam waktu dekat ini,” tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Sukhairi selaku Kasi SD yang saat diwawancara oleh Tim KWRI menyampaikan bahwa apa yang disampaikan akan segera ditindak lanjuti
“Kami ucapkan terimakasih kepada tim KWRI yang sudah menyampaikan informasi terkait PIP dan sudah kita sampaikan kepada Kepala Bidang Romzan, saya tinggal menunggu perintah Kabid untuk turun ke lapangan,” kata Sukhairi.
Sukhairi menambahkan, Secepatnya Kabid akan membuat SPT agar segera dapat turun kelapangan.
“Kalau memang diperlukan secepatnya pak Kabid membuat SPT untuk kami, supaya kami turun kelapangan menindaklanjuti apa yang telah disampaikan kawan-kawan Media,” tambahnya.
Tim Investigasi DPC-KWRI Kabupaten Pesawaran mengharapakan agar informasi yang sudah disampaikan kepada Pihak Dinas Pendidikan agar segera ditangani dengan serius, agar kejadian serupa tidak terulang kembali sehingga dapat mencoreng nama Dinas Pendidikan Kabupaten Pesawaran. (Suprihadi)