PESAWARAN(SB) – Semangat religius, solidaritas, dan sukacita menyambut tahun baru berpadu dalam sebuah acara yang penuh hikmah. Desa Pesawaran, Kecamatan Kedondong, menggelar Sholawat Akbar dalam rangka memperingati Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriyah dan menyemarakkan Tahun Baru 2026 Masehi. Acara yang berlangsung pada Rabu (31/12/2025) malam tersebut dilaksanakan di Lapangan PTP Desa Pesawaran Kedondong.

Kegiatan yang dihadiri oleh ratusan warga dari berbagai kalangan ini, bertujuan untuk memperkuat ukhuwah islamiyah dan mensyukuri perjalanan waktu dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT dan Rasul-Nya. Suara sholawat yang dikumandangkan secara bersama-sama menciptakan atmosfer spiritual yang khusyuk sekaligus penuh keceriaan.
Tidak hanya berisi pujian kepada Rasulullah SAW, acara ini juga diwarnai dengan kepedulian sosial. Para jamaah dengan khidmat mengangkat tangan untuk melantunkan doa bersama bagi saudara-saudara sebangsa yang terdampak bencana di berbagai wilayah di Sumatera. Doa dipanjatkan agar para korban diberikan ketabahan, keselamatan, dan kelancaran dalam proses pemulihan.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Pesawaran, Azwan Feri, menyampaikan pentingnya mengambil hikmah dari peristiwa Isra’ Mi’raj sebagai momentum untuk meningkatkan keimanan, ketakwaan, dan memperbaiki akhlak. Ia juga menekankan bahwa kegiatan malam ini adalah bentuk konkret silaturahmi dan kepedulian.
“Alhamdulillah, antusiasme masyarakat sangat tinggi. Ini bukan sekadar perayaan, tetapi sarana kita untuk bersilaturahmi, memperdalam makna spiritual Isra’ Mi’raj, sekaligus menguatkan solidaritas dengan mendoakan saudara-saudara kita di Sumatera yang sedang diuji. Mari kita bersama berdoa agar tahun 2026 membawa kemajuan, kedamaian, dan kesejahteraan bagi seluruh warga, termasuk mereka yang sedang tertimpa musibah,” ujar Azwan Feri.
Acara berjalan dengan lancar, tertib, dan penuh khidmat. Selain menyanyikan sholawat dan doa bersama, acara juga diisi dengan tausiyah keagamaan yang mengingatkan jamaah pada nilai-nilai perjuangan, kesabaran, dan optimisme. Penyatuan dua momentum penting Isra’ Mi’raj dan Tahun Baru serta sentuhan kepedulian sosial dalam satu acara ini mendapatkan apresiasi positif dari masyarakat.
Dengan ditutupnya tahun 2025 dan dibukanya lembaran tahun 2026 melalui ibadah, pujian, serta doa untuk sesama, diharapkan masyarakat Desa Pesawaran dapat memasuki tahun yang baru dengan penuh semangat, persatuan, empati, dan keberkahan. (Re)






