PESAWARAN(SB) – Anggota DPR/MPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Zulkifli Anwar, menggelar sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Desa Gunung Sugih Baru, Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran, pada Rabu (24/12/2025). Acara yang dihadiri Camat Tegineneng, ratusan warga, tokoh masyarakat, perangkat desa, dan para pemuda ini berlangsung penuh antusiasme.

Dalam sambutannya, Zulkifli Anwar menegaskan bahwa Empat Pilar Kebangsaan—Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika—merupakan fondasi utama dan pedoman hidup dalam menjaga persatuan dan keberagaman bangsa.
“Empat Pilar Kebangsaan adalah jiwa dan identitas kita. Tanpa memahami dan mengamalkan nilai-nilai luhurnya, bangsa ini akan mudah rapuh diterpa arus globalisasi dan infiltrasi ideologi asing yang bertentangan dengan jati diri Indonesia,” tegas Zulkifli Anwar.
Ia secara khusus menekankan pentingnya penanaman nilai-nilai kebangsaan kepada generasi muda. “Saya berharap masyarakat Pesawaran, khususnya para pemuda, tidak hanya memahami, tetapi juga menjadikan pilar-pilar ini sebagai kompas dalam bertindak dan bermasyarakat sehari-hari,” imbuhnya.
Warga Desa Gunung Sugih Baru menyambut baik kegiatan ini. Mereka menilai sosialisasi semacam ini krusial untuk memperkuat wawasan kebangsaan dan menyaring derasnya arus informasi di era digital. Tokoh masyarakat setempat juga berharap kegiatan serupa dapat digelar secara berkelanjutan agar nilai-nilai kebangsaan tak sekadar wacana, tetapi terinternalisasi dan dipraktikkan.
Acara menjadi lebih hidup pada sesi tanya jawab, di mana warga diberi kesempatan menyampaikan aspirasi dan berdialog langsung dengan sang wakil rakyat. Diskusi meluas ke berbagai isu lokal yang konkret, seperti pembangunan infrastruktur desa, peningkatan kualitas pendidikan, hingga program pemberdayaan ekonomi pemuda. Hal ini menunjukkan bahwa sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan juga berfungsi sebagai ruang dialog yang efektif antara anggota dewan dan konstituen.
Kegiatan ditutup dengan doa bersama, mengiringi harapan agar bangsa Indonesia senantiasa diberi kekuatan menjaga persatuan. Melalui sosialisasi ini, diharapkan pemahaman masyarakat Desa Gunung Sugih Baru akan pentingnya Empat Pilar Kebangsaan sebagai landasan hidup berbangsa semakin menguat, mendorong terwujudnya kehidupan masyarakat yang lebih harmonis, adil, dan sejahtera. (Re)






