BANDAR LAMPUNG (SB) – Dewan Pengurus Wilayah Himpunan Peternak dan Pelestari Ayam Pelung Indonesia (DPW HIPPAPI) Lampung sukses menyelenggarakan Kontes Besar Ayam Pelung Piala Rektor Universitas Lampung. Kolaborasi yang erat dengan Panitia Dies Natalis Unila ke-60 ini berhasil menghadirkan sebuah event berkualitas yang dihadiri oleh puluhan peternak dan penggemar dari seluruh Lampung.
Acara yang digelar di Halaman Kuliner Unila ini menjadi bukti nyata peran aktif HIPPAPI tidak hanya sebagai wadah komunitas, tetapi juga sebagai mitra strategis bagi institusi pendidikan dalam melestarikan warisan budaya dan genetik bangsa. Kehadiran juri nasional dari DPP HIPPAPI serta pengurus dari Jawa Barat memperkuat jaringan dan standar kompetisi yang berkelas nasional.
Dalam sambutannya, Dr. Eng. Heri Satria, S.Si., M.M.Si., selaku Ketua Panitia Dies Natalis, secara khusus memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada HIPPAPI Lampung. Beliau menegaskan bahwa kegiatan ini adalah langkah konkret untuk menjaga kelestarian genetik ayam Pelung dan Ayam Ketawa.
“Atas nama universitas, kami mengapresiasi luar biasa inisiatif dan kerja keras HIPPAPI Lampung. Kolaborasi seperti inilah yang kami harapkan, dimana kampus hadir sebagai ruang bagi komunitas dan masyarakat untuk bersama-sama melestarikan kekayaan alam Indonesia. Kami berharap ini menjadi kegiatan tahunan di Unila,” ujar Heri Satria.
Hadir dalam kegiatan ini, Ketua DPW HIPPAPI Lampung beserta seluruh jajaran pengurus, Juri Nasional dari Jawa Barat Dede Muhammad Ishak dan Sholihin, yang memastikan penilaian berstandar tinggi dan nasional, Wisnu Safari Pengurus HIPPAPI Jawa Barat, yang turut hadir memberikan dukungan dan mempererat silaturahmi antar daerah.
Re Suprihadi, S.E., Ketua HIPPAPI Lampung, menyatakan kegembiraannya atas antusiasme peserta. “Suksesnya acara ini adalah bukti semangat kebersamaan para peternak dan pelestari di bawah naungan HIPPAPI. Kami berterima kasih kepada Unila yang telah memberikan kepercayaan dan platform yang luar biasa untuk memajukan hobi dan pelestarian ini,” ujarnya.
Kontes ini tidak hanya menjadi ajang adu kualitas ayam, tetapi juga menjadi sarana edukasi, pertukaran informasi, dan penguatan komunitas bagi anggota HIPPAPI Lampung dan masyarakat umum. Dukungan dari pimpinan Unila, seperti Kepala Biro Umum dan Keuangan Unila, Ida Ropaida, S.E., M.M., semakin melengkapi kesuksesan kolaborasi antara organisasi komunitas dan institusi akademik ini.
Ke depan, HIPPAPI Lampung berkomitmen untuk terus mengembangkan kegiatan serupa dan memperkuat perannya sebagai garda terdepan dalam pelestarian ayam pelung di Provinsi Lampung. (Re)