Mirza Apresiasi Ulama

- Jurnalis

Jumat, 12 Januari 2024 - 08:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDARLAMPUNG- Rahmat Mirzani Djausal, Anggota Dewan Pengarah Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Lampung, mengungkapkan apresiasi mendalamnya terhadap peran ulama, kyai, dan ustadz se-Bandarlampung.

Apresiasi ini disampaikan dalam konteks dukungan yang diberikan oleh para ulama terhadap pasangan Prabowo-Gibran dalam pemilihan presiden dan wakil presiden 2024.

Dalam pernyataannya, Rahmat Mirzani Djausal menyoroti pentingnya kesatuan dan semangat persatuan antara pendukung Prabowo dan Jokowi.

“Dukungan dari kalangan ulama memiliki bobot dan signifikansi yang luar biasa dalam menyatukan beragam elemen masyarakat,” ungkapnya.

Menurut Djausal, ulama-ulama memiliki peran strategis dalam meredakan isu-isu sensitif, terutama terkait agama, yang seringkali muncul dalam pesta demokrasi.

Pernyataan tersebut mencerminkan upaya untuk memastikan bahwa pemilihan presiden kali ini tidak terjebak dalam dinamika konflik agama.

Baca Juga :  Komisi V Gelar RDP dengan RSUDAM

“Melainkan lebih fokus pada substansi visi dan misi calon pemimpin,” ujar dia.

Djausal juga mengakui bahwa ulama-ulama Bandarlampung menjadi penyejuk dan penenang dalam memastikan suasana politik tetap kondusif.

Ia berharap peran tersebut akan terus memperkuat keberlanjutan demokrasi di Indonesia, di mana partisipasi dan pandangan ulama dihargai sebagai bagian integral dari proses politik.

Dalam merespon deklarasi dukungan dari para ulama, Djausal menggarisbawahi keinginan untuk menjauhkan politik dari isu-isu yang dapat memecah belah masyarakat.

Ia berharap bahwa para ulama, kyai, dan ustadz tidak hanya menjadi penyejuk, tetapi juga menjadi kontrol untuk mencegah tindakan yang merugikan umat Islam.

Baca Juga :  Angga Satria Pratama : Kuda Lumping Hiburan Warisan Budaya Yang Harus Dijaga

Deklarasi dukungan ini bukan hanya sekadar pernyataan politik, melainkan juga sebuah bentuk apresiasi terhadap peran ulama sebagai pemimpin spiritual dan kultural di masyarakat.

Semua pihak yang terlibat dalam deklarasi tersebut menegaskan bahwa proses ini berlangsung dengan damai.

Menunjukkan kematangan politik dan kedewasaan dalam menghadapi perbedaan pandangan.

Dengan apresiasi ini, Rahmat Mirzani Djausal berharap bahwa kolaborasi antara tokoh-tokoh agama dan politik dapat terus memperkuat nilai-nilai persatuan dan kerukunan di tengah masyarakat.

Ini juga menjadi langkah positif dalam mewujudkan pemilihan presiden yang berfokus pada substansi program dan visi pemimpin, tanpa terjerat dalam perang retorika yang merugikan.

Berita Terkait

DPRD Tubaba Sepakati RPJMD 2025 – 2029
DPRD Tubaba Terima Rancangan RPJMD 2025–2029 dari Pemkab Tubaba
Bapemperda DPRD Provinsi Lampung Targetkan 15 Raperda Rampung di 2025
Elly Wahyuni Dukung Libur Sekolah Selama Puasa
Ketut Dewi Nadi Tanamkan Nilai-nilai Pancasila ke Masyarakat Rama Dewa
Hanifah, Tanamkan Nilai Pancasila ke Pemuda – Pemudi Karang Taruna Desa Gayau
Sosialisasi PIP & WK di Pondok Pesantren, Mustika Ingatkan Pancasila Lahir Berkat Ulama dan Kiyai
Pansus Tata Niaga Singkong Benarkan Pernyataan Gubernur Terkait Kebijakan Impor Tapioka
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 12:38 WIB

DPRD Tubaba Sepakati RPJMD 2025 – 2029

Selasa, 8 Juli 2025 - 13:53 WIB

DPRD Tubaba Terima Rancangan RPJMD 2025–2029 dari Pemkab Tubaba

Minggu, 9 Maret 2025 - 18:20 WIB

Bapemperda DPRD Provinsi Lampung Targetkan 15 Raperda Rampung di 2025

Minggu, 9 Maret 2025 - 06:47 WIB

Elly Wahyuni Dukung Libur Sekolah Selama Puasa

Sabtu, 8 Maret 2025 - 18:23 WIB

Ketut Dewi Nadi Tanamkan Nilai-nilai Pancasila ke Masyarakat Rama Dewa

Berita Terbaru