DPRD Lampung Gugah Pemerintah Selamatkan Seni Gitar Tunggal

- Jurnalis

Minggu, 9 Agustus 2020 - 02:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDARLAMPUNG(SB)– Pemprov Lampung harus menyelamatkan seni musik Gitar Tunggal yang kini nasibnya bak ayam kehilangan induk. Mengapa demikian, selain tidak adanya wadah pemersatu yang permanen bagi seniman dan seniwati juga satu-satunya tempat mereka berkreasi dan mempublikasikan keahlian pun sudah tidak ada lagi.

Hal itu dikatakan anggota DPRD Lampung H. Noverisman Subing SH MM seusai menyaksikan pagelaran gitar tunggal di padepokan seni pencak silat Keratuan Lampung Rajabasa, Bandar Lampung pimpinan Toni M Zakaria, Minggu (9/8/2020) malam.

“Sungguh miris nasib seniman gitar tunggal, tempat mereka mempublikasikan hasil kreasinya kini sudah tidak ada lagi, karena program manjau debingi di RRI Tanjungkarang sudah tidak ada lagi. Padahal program itu sebagai sarana mereka untuk terus berkreasi dan bisa dinikmati masyarakat hingga pelosok Lampung,” kata Nover.

Nover melanjutkan, alhamdulilah sejak beberapa bulan terakhir ini Toni M Zakaria pemilik seni pencaksilat Keratuan Lampung dengan segala kelebihan dan kekurangannya bersedia menyediakan tempat bagi mereka untuk menampilkan sekaligus mementaskan seni Gitar Tunggal di padepokanya, di Rajabasa Bandar Lampung.

Baca Juga :  Menag Kecam Penembakan di New Zealand: Tak Berperikemanusiaan!

Pementasan dilaksanakan setiap Minggu malam secara bergantian dan dengan peralatan sederhana. Para seniman itupun memanfaatkan sarana media sosial guna menyiarkan secara langsung pentas gitar tunggal Lampung.

“Mereka datang jauh-jauh dengan biaya sendiri semata-mata untuk menampilkan kreasi lagu dan musik ciptaan mereka sendiri. Yang lebih mirisnya lagi mereka datang mengendarai sepeda motor lantas kembali larut malam ke kampung halamanya, karena kalau minep tidak ada tempat akhirnya mereka malam-malampun harus pulang,” ujar H. Noverisman Subing atau yang kerap disapa Kanjeng Nover yang hadir bersama Robiatul Adabiyah atau yang kerap disapa Dwi anggota Fraksi PKB DPRD Kota Bandar Lampung.

Kanjeng Nover berharap pihak RRI Tanjungkarang kiranya dapat mengadakan atau menghidupkan kembali program manjau debingi, sebuah program untuk pelestarian seni musik gitar tunggal yang sangat dinanti-nantikan oleh masyarakat Lampung.

Baca Juga :  TYI Lecture Series, SBY: “Krisis Iklim dan Krisis Lingkungan Itu Nyata

Kepada Pemprov Lampung, dalam hal ini Dinas Pariwisata, Wakil Ketua Komisi 3 DPRD Lampung itu minta agar bisa membina dan melestarikan seni musik gitar tunggal sebagai warisan leluhur masyarakat Lampung. Sekaligus membuatkan wadah bernaung bagi seniman gitar tunggal. Bila perlu setiap tahunya diadakan festival musik Gitar Tunggal memperebutkan piala Gubernur Lampung.

Sebagai wakil rakyat, tentunya Nover akan memperjuankan agar program manjau debingi RRI Tanjung Karang hisa dihidupkan kembali, Insya Allah dalam waktu dekat ia akan menemui kepala stasiun RRI guna membicarakan hal itu.

“Melalui Kepala Dinas Pariwisata juga akan saya sampaikan kondisi riil seniman lampung. Kemudian harus ada kucuran dana setiap bulan bagi wadah gitar tunggal agar mereka semangat untuk berkreasi melestarikan warisan nenek moyang kita,” tandas Kanjeng Nover. (*)

Berita Terkait

Panen Raya Kopi Ijen, Wapres Dukung Peningkatan Produktivitas, Hilirisasi dan Branding Kopi Indonesia
Lampung Juara Umum Gymnastics Jakarta Open 2025: Bukti Prestasi Olahraga Anak Bangsa di Kancah Nasional
Siswa Bimbel Dukungan PalmCo Cetak Prestasi: 90% Lulus PTN, Enam Jebol Kampus Unggulan Indonesia
Direktur Progressive Democracy Watch (Prodewa) Apresiasi Menteri Bahlil Berhentikan Izin Tambang di Raja Ampat
Kenalkan, Ini Teh PalmCo yang Dinobatkan Sebagai Pemenang National Tea Competition 2025
Sampaikan Keynote Speech di Stanford, Menko AHY: Indonesia Siap Membentuk Agenda Pembangunan Berkelanjutan dan Adil
Di Balik Kanvas dan Nada: SBY Sambut Kemenparekraf di Cikeas Art Gallery
TYI Lecture Series, SBY: “Krisis Iklim dan Krisis Lingkungan Itu Nyata
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 25 Juni 2025 - 18:30 WIB

Panen Raya Kopi Ijen, Wapres Dukung Peningkatan Produktivitas, Hilirisasi dan Branding Kopi Indonesia

Senin, 23 Juni 2025 - 09:52 WIB

Lampung Juara Umum Gymnastics Jakarta Open 2025: Bukti Prestasi Olahraga Anak Bangsa di Kancah Nasional

Senin, 23 Juni 2025 - 09:51 WIB

Siswa Bimbel Dukungan PalmCo Cetak Prestasi: 90% Lulus PTN, Enam Jebol Kampus Unggulan Indonesia

Senin, 9 Juni 2025 - 11:54 WIB

Direktur Progressive Democracy Watch (Prodewa) Apresiasi Menteri Bahlil Berhentikan Izin Tambang di Raja Ampat

Jumat, 23 Mei 2025 - 12:30 WIB

Kenalkan, Ini Teh PalmCo yang Dinobatkan Sebagai Pemenang National Tea Competition 2025

Berita Terbaru