BKPSDM Pesawaran Jelaskan Terduga Teroris Yang Ditangkap Di Bagelen Bukan ASN

- Jurnalis

Kamis, 4 November 2021 - 12:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PESAWARAN(SB) – Tiga terduga pelaku jaringan teroris yang telah diamankan Densus 88, tidak ada satupun yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemerintah Kabupaten Pesawaran. Demikian dijelaskan Kepala Badan Kepegawaian & Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) setempat, Sunyoto, Kamis (04/11/2021).

 

Menurutnya, nama yang dimaksud setelah diteliti dan dicek dalam daftar kepegawaian Pemda Kabupaten Pesawaran ternyata tidak ditemukan.

 

“Kita sudah cek di data kepegawaian, tidak ada nama tersebut, ” kata dia.

 

Isu yang beredar dari salah satu nama pelaku yang berhasil diamankan Densus 88 beberapa waktu lalu adalah seorang ASN di Dinas Pendidikan tersebut ternyata tidak benar, pasalnya setelah dilakukan pengecekan baik di BKPSDM Kabupaten Pesawaran dan Dinas Pendidikan Kabupaten Pesawaran nama yang dimaksud tidak ada.

Baca Juga :  PJ Bupati Mengajar di SMA Negeri 1 Banjar Baru dan ramah tamah bersama Seluruh Aparatur Kampung

 

Senada dengan Kepala BKPSDM Kabupaten Pesawaran Sunyoto, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pesawaran Anca Martha Utama juga menegaskan bahwa setelah dilakukan pencocokan data, nama tersebut tidak ditemukan.

 

“Kita sudah mencari data setiap sekolah, dan tidak ditemukan berkas atas nama DRS (terduga teroris, Red) yang diamankan tersebut, jangankan kepala sekolah di Pesawaran, guru di Pesawaran saja itu bukan,” tegas Anca.

 

Sebelumnya, Densus 88 Antiteror Polri kembali mengamankan satu orang terduga teroris jaringan Jamaah Islamiyah (JI) berinisial DRS (45) Warga Wonokrio Kabupaten Pringsewu.

Baca Juga :  SPPN VII Sinkronisasi PKB Jelang Perubahan Korporasi

 

Kabid humas Polda Lampung, Kombes Zahwani Pandra Arsyad membenarkan penangkapan tersebut, saat ini sudah sebanyak tiga orang yang diamankan yakni SH (61), SK (59), dan DRS (45). Mereka merupkan pimpinan yayasan Baitul Maal Abdurrahman Bin Auf Cabang Lampung yang berlamat di Way Halim Permai.

 

“Sebelumnya ditangkap terduga diwilayah Gedong Tataan berinisial SH (61), kemudian di Wilayah Lampung Selatan berinisial SK (59) dan hari ini, Densus 88 menangkap terduga berinisial DRS (45),” kata dia. (*/SB)

Berita Terkait

Lurah Pelita Diduga Peras Warga, Surat Sporadik Jadi Alat Tawar
Bukit Harapan: Surga Tersembunyi bagi Pendaki dan Pencari Keindahan Alam di Kedondong
Dinas PU Perkim Pesawaran Jadi Sorotan, 1000 Massa Ancam Gelar Aksi
Masyarakat Pesawaran Gelar Aksi Damai, Desak Dunia Internasional Hentikan Pembantaian di Gaza
Warga Resah, Galian PTPN di Dekat Pemukiman Berpotensi Telan Korban
Besok! Warga Pesawaran Akan Gelar Aksi Solidaritas untuk Gaza, Serukan Penghentian Genosida
Ngobrol Santai hingga Bahas Kebijakan, Pemkab Pesawaran Jadikan Insan Pers Mitra Strategis Pembangunan
Memanas! Warga dan Petani Sukaraja Ancam Demo, Tolak Penggusuran dan Intimidasi Yayasan Abdul Hakim
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 12:25 WIB

Lurah Pelita Diduga Peras Warga, Surat Sporadik Jadi Alat Tawar

Minggu, 12 Oktober 2025 - 19:41 WIB

Bukit Harapan: Surga Tersembunyi bagi Pendaki dan Pencari Keindahan Alam di Kedondong

Minggu, 12 Oktober 2025 - 11:59 WIB

Dinas PU Perkim Pesawaran Jadi Sorotan, 1000 Massa Ancam Gelar Aksi

Jumat, 10 Oktober 2025 - 19:47 WIB

Masyarakat Pesawaran Gelar Aksi Damai, Desak Dunia Internasional Hentikan Pembantaian di Gaza

Kamis, 9 Oktober 2025 - 19:25 WIB

Warga Resah, Galian PTPN di Dekat Pemukiman Berpotensi Telan Korban

Berita Terbaru