Maksimalkan Kinerja, Gubernur Lampung Akan Pisahkan Dinas Perkebunan dan Peternakan

- Jurnalis

Rabu, 26 Juni 2019 - 04:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDARLAMPUNG,SB – Dinilai tak selaras Pemerintah Provinsi Lampung berencana melakukan pemisihan beberapa dinas salah satunya Dinas Perkebunan dan Peternakan. Hal tersebut dikatakan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Rabu (26/6/2019).

Arinal mengatakan penggabungan Dinas Perkebunan dan Peternakan membuat hasilnya tidak terkelola dengan baik.

“Penggabungan dinas perkebunan dan peternakan, sehingga pengelolaan hasil ternak dan perkebunan itu belum maksimal,” kata Arinal.

Padahal, dia mengatakan di Lampung banyak hasil-hasil produk dari alam. Seperti kopi, coklat dan hasil perkebunan lainnya. Begitu juga dengan peternakan.

Baca Juga :  Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal Ikuti Retreat Kepala Daerah di Magelang

“Dinas peternakan sebagai lumbung ternak Sumatera tidak boleh digabung, begitu juga dinas perkebunan,” ujarnya.

Karena itu, dia berencana akan memisahkan dua instansi tersebut. Sehingga, dapat berdiri masing-masing menjadi Dinas Perkebunan dan Dinas Peternakan.

Dia menyebutkan pemisahan itu harus segera dilakukan, agar tata kelola tentang potensi alam di Lampung dapat lebih maksimal.

“Ini akan saya pisahkan, saya merasa berdosa kalau dibiarkan. Secepatnya akan kita lakukan reorganisasi agar terkelola dengan baik,” terangnya.

Baca Juga :  Siap Launching, Gubernur pimpin Rapat Final Program Kartu Petani Berjaya

Bahkan, Arinal sudah menyampaikan hal tersebut kepada Menteri Pertanian RI Amran Sulaiman dan mendapatkan persetujuan.

“Malah dianjurkan oleh menteri serta didukung oleh dirjen (direktorat jenderal) Kementerian Pertanian,” ucapnya.

Tidak hanya itu, dia menegaskan, dinas pertanian, dinas kehutanan serta dinas perikanan juga harus dipisahkan.

“Ini harga mati buat saya, tanaman pangan, perkebunan, peternakan, perikanan dan kehutanan harus berdiri sendiri,” tutupnya. (*)

Berita Terkait

Ganjar Jationo Kembali ke Kominfotik, Ahmad Saifullah Geser ke Staf Ahli
Komitmen Tingkatkan PAD, Banpenda Tuba Geruduk PT SIL cek Sumber Air Bawah Tanah
Camat Banjar Baru Wayan Wilarahula Putra Hadiri Milad Ke 3 Ponpes Sunan Bonang
SMAN 1 Banjar agung Buka SPMB Tahun Ajaran 2025/2026
Lampung Gaet Investasi Pertanian Modern dari Shandong, Produktivitas Diprediksi Naik 30%
Pemprov Lampung Gagalkan Pengiriman Gabah ke Luar Daerah, Perkuat Ketahanan Pangan Lokal
Setiap Jamaah Haji Lampung Terima Uang Saku Rp1 Juta dari Gubernur Mirza
Kampung UGI bangun jamban Publik realisasikan DD TA 2025
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 20:03 WIB

Ganjar Jationo Kembali ke Kominfotik, Ahmad Saifullah Geser ke Staf Ahli

Selasa, 17 Juni 2025 - 20:06 WIB

Komitmen Tingkatkan PAD, Banpenda Tuba Geruduk PT SIL cek Sumber Air Bawah Tanah

Rabu, 11 Juni 2025 - 11:29 WIB

Camat Banjar Baru Wayan Wilarahula Putra Hadiri Milad Ke 3 Ponpes Sunan Bonang

Kamis, 5 Juni 2025 - 17:41 WIB

SMAN 1 Banjar agung Buka SPMB Tahun Ajaran 2025/2026

Senin, 26 Mei 2025 - 18:28 WIB

Lampung Gaet Investasi Pertanian Modern dari Shandong, Produktivitas Diprediksi Naik 30%

Berita Terbaru