Arinal Buka Operasi Pasar Bersubsidi

- Jurnalis

Senin, 4 Mei 2020 - 12:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDARLAMLUNG(SB) – Pemerintah Provinsi Lampung melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan ( Disperindag) Provinsi Lampung yang bekerjasama dengan pemerintah Kabupaten/Kota, distributor penyedian barang, dan ojek online melaksanakan operasi pasar bersubsidi penanganan dampak ekonomi covid 19.

Kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian pemprov Lampung untuk membantu masyarakat rentan ekonomi terdampak covid -19, terutama kebutuhan bahan pokok dengan harga subsidi.

Bahan pokok tersebut dikemas dalam paket sembako bersubsidi sebanyak 90.000 paket, yang berisi 5 kg beras, 2 kg gula pasir, 1 liter minyak, 1 tepung yang ditebus dengan harga 45.000.

Baca Juga :  Agustus 2019 Pemprov Lampung Akan Soft Launching Kartu Petani Berjaya

“Pandemi Covid-19 ini menyerang kesehatan dan juga perkonomian. Fenomena kenaikan harga kebutuhan pokok pada bulan puasa selalu terjadi, untuk itu perlu diantisipasi dan tentunya pemerintah hadir ditengah masyarakat dalam bentuk kegiatan operasi pasar bersubsidi,” kata Gubernur Arinal Djunaidi saat dimintai keterangan, Senin (4/5/2020).

Ia berharap dengan adanya kegiatan ini bisa membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga murah dibandingkan harga pasar dan menumbuhkan kembali daya beli masyarakat.

“Mudah-mudahan melalui operasi pasar ini akan lebih dapat meningkatkan rasa kebersamaan dan rasa persaudaraan diantar aparatur dunia usaha dan masyarakat umumnya,” tambahnya.

Baca Juga :  Hingga 31 Mei, Pelayanan Penyebrangan di Tutup

Sementara itu, Kepala Disperindag Provinsi Lampung Satria Alam mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan sebanyak 24 kali di seluruh Kabupaten/Kota. Khusus di Kota Bandar Lampung dilaksanakan selama lima hari, dalam 1 hari dapat menyalurkan 400 paket yang diantar langsung oleh driver gojek dengan mematuhi protokol kesehatan.

“Supaya tidak ada kerumunan jadi kita gunakan driver gojek, kalau di Kabupaten bisa door to door secara teknis diserahkan ke masing-masing kepala daerah yang terpenting dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan,” katanya. (*)

Berita Terkait

Ganjar Jationo Kembali ke Kominfotik, Ahmad Saifullah Geser ke Staf Ahli
Komitmen Tingkatkan PAD, Banpenda Tuba Geruduk PT SIL cek Sumber Air Bawah Tanah
Camat Banjar Baru Wayan Wilarahula Putra Hadiri Milad Ke 3 Ponpes Sunan Bonang
SMAN 1 Banjar agung Buka SPMB Tahun Ajaran 2025/2026
Lampung Gaet Investasi Pertanian Modern dari Shandong, Produktivitas Diprediksi Naik 30%
Pemprov Lampung Gagalkan Pengiriman Gabah ke Luar Daerah, Perkuat Ketahanan Pangan Lokal
Setiap Jamaah Haji Lampung Terima Uang Saku Rp1 Juta dari Gubernur Mirza
Kampung UGI bangun jamban Publik realisasikan DD TA 2025
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 20:03 WIB

Ganjar Jationo Kembali ke Kominfotik, Ahmad Saifullah Geser ke Staf Ahli

Selasa, 17 Juni 2025 - 20:06 WIB

Komitmen Tingkatkan PAD, Banpenda Tuba Geruduk PT SIL cek Sumber Air Bawah Tanah

Rabu, 11 Juni 2025 - 11:29 WIB

Camat Banjar Baru Wayan Wilarahula Putra Hadiri Milad Ke 3 Ponpes Sunan Bonang

Kamis, 5 Juni 2025 - 17:41 WIB

SMAN 1 Banjar agung Buka SPMB Tahun Ajaran 2025/2026

Senin, 26 Mei 2025 - 18:28 WIB

Lampung Gaet Investasi Pertanian Modern dari Shandong, Produktivitas Diprediksi Naik 30%

Berita Terbaru