Tulangbawang (SB) –
Bupati Tulangbawang Drs.Qudrotul Ikhwan, M.M di wakili oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Dr. Akhmad Suharyo, membuka secara langsung giat pelatihan/sosialisasi hukum dan perlindungan masyarakat se-Kabupaten Tulangbawang Tahun 2025. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Hotel Sapadia, Kecamatan Banjar Agung, Selasa, (29/04/2025).
Hadir juga pada kegiatan itu sejumlah unsur Forkopimda, Pejabat eselon II, jajaran Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Tulangbawang, jajaran Badan Kerjasama Antar Kampung (BKAK), serta sejumlah kepala kampung di Tulangbawang.
Akhmad Suharyo mewakili Bupati Tulangbawang menuturkan Pemerintah daerah sangat mengapresiasi Badan Kerjasama Antar Kampung (BKAK) yang mana dalam kurun waktu 3 tahun terakhir secara rutin melaksanakan kegiatan Pelatihan/Sosialisasi Hukum dan Perlindungan Masyarakat.
“Konsistennya pelaksanaan kegiatan ini membuat kami dapat menilai bahwa kepala kampung beserta aparaturnya memiliki kemauan dan tekad yang kuat untuk terus belajar dan hal tersebut tentunya sangatlah baik sebagai bekal untuk menjalankan roda pemerintahan kampung maupun dalam menjalin kehidupan bermasyarakat,” paparnya.
Apalagi menurutnya ditengah dinamika kehidupan bermasyarakat, terkadang terdapat anggota masyarakat yang baik disengaja maupun tidak disengaja terjerat permasalahan yang berkaitan dengan hukum.
Maka dari itu dibutuhkan seorang kepala maupun aparatur kampung yang memiliki pengetahuan dibidang hukum agar mampu memberikan pendampingan awal dan bahkan dalam skala permasalahan yang kecil juga dituntut dapat menjadi seorang mediator.
“Atas pentingnya ilmu dan pengetahuan yang akan diperoleh, kami harap seluruh peserta dapat dengan serius mengikuti kegiatan ini, termasuk bagi yang sudah pernah mengikutinya,” ungkapnya.
Apalagi berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya dan tentunya menyesuaikan dengan perkembangan yang terjadi ditengah masyarakat sehingga nantinya akan relevan diterapkan ditengah kehidupan masyarakat kampung yang Bapak atau Ibu pimpin.
“Kami juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Polres Tulangbawang yang selama ini menjadi mitra bagi pemerintah daerah terutama dalam upaya penegakkan hukum dan perlindungan masyarakat di kampung. Khususnya untuk kegiatan ini, kami harap Bapak dan Ibu narasumber dapat memberikan penjelasan yang mudah dipahami oleh seluruh peserta yang nantinya terbagi menjadi 2 sesi ini,” tutur dia.
Ia berharap semogga sinergi yang baik antara pemerintah daerah, Polres, dan aparatur pemerintahan kampung dalam bidang penegakkan hukum dan perlindungan masyarakat dapat membuahkan hasil berupa terciptanya kehidupan masyarakat yang harmonis, damai, aman, dan guyub sebagaimana yang dicita-citakan dalam brand Tulangbawang Udang Manis (Unggul, Damai, Aman, Nyaman, Guyub, Mandiri, Agamis, Natural, Inovatif, Sejahtera. (Sut