BANDAR LAMPUNG – Suasana antusias dan penuh semangat tampak di Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya pada Senin (9/12), saat puluhan siswa dari SMK Muhammadiyah Sekampung, Lampung Timur, mengikuti kegiatan kunjungan industri yang diadakan oleh Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV). Kegiatan ini memberikan pengalaman langsung serta wawasan berharga terkait seni fotografi produk, yang merupakan salah satu aspek penting dalam industri kreatif.
Dipandu oleh Himpunan Mahasiswa (Hima) DKV, para siswa diajak untuk mengenal lebih dalam tentang konsep dasar Desain Komunikasi Visual dan aplikasinya dalam seni fotografi produk. Tak hanya sekadar teori, materi yang disampaikan juga mencakup pemanfaatan visual yang menarik sebagai alat pemasaran dan promosi yang efektif dalam dunia industri.
Sesi fotografi produk menjadi sorotan utama dalam kegiatan ini. Para siswa diajarkan berbagai teknik fotografi, seperti penggunaan rule of thirds untuk menciptakan komposisi yang estetik, pengaturan pencahayaan yang optimal, pemilihan latar belakang yang tepat, hingga eksplorasi sudut pengambilan gambar (angle) untuk menambah daya tarik visual produk.
“Fotografi produk bukan hanya tentang memotret barang, tetapi juga tentang seni menyampaikan cerita dan membangun daya tarik emosional yang dapat memengaruhi audiens,” ujar Ade Moussadecq, S.Pd., M.Sn., dosen Program Studi DKV Darmajaya. Ia menekankan bahwa keterampilan ini sangat penting sebagai bekal bagi siswa yang ingin terjun ke dunia industri kreatif.
Lebih lanjut, Ade Moussadecq berharap agar para siswa yang mengikuti kegiatan ini mendapatkan wawasan baru yang dapat memotivasi mereka untuk mengembangkan kreativitas. “Program Studi DKV tidak hanya mengajarkan seni, tetapi juga mengasah kemampuan untuk merancang komunikasi visual yang efektif dan inovatif, yang sangat dibutuhkan oleh industri kreatif masa kini,” tambahnya.
Wakil Kepala Hubungan Industri SMK Muhammadiyah Sekampung, Ermawan, S.Sos., juga mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, kunjungan industri sangat penting untuk memberikan pengalaman praktis kepada siswa, serta membuka wawasan mereka tentang dunia pendidikan tinggi yang relevan dengan bidang yang mereka minati.
“Kami berharap siswa SMK dapat mencapai BMW (Bekerja, Melanjutkan Pendidikan, atau Berwirausaha). Melalui kegiatan seperti ini, mereka bisa melihat bagaimana ilmu yang mereka pelajari di sekolah diterapkan dalam dunia nyata, terutama dalam bidang kreatif seperti DKV,” ungkap Ermawan.
Kegiatan ini tidak hanya memberi wawasan baru bagi para siswa, tetapi juga menginspirasi mereka untuk lebih percaya diri dalam mengejar impian di dunia industri kreatif. Melalui kunjungan ini, para siswa diberi kesempatan untuk mempersiapkan diri menghadapi tantangan dunia kerja dan berani mengejar peluang di masa depan. Langkah ini diharapkan menjadi awal yang baik bagi generasi muda untuk mengenal dan mengembangkan potensi diri dalam dunia kreatif yang semakin berkembang.