Pemprov Lampung Hamburkan Anggaran Melalui Kegiatan Pekan Raya Lampung

- Jurnalis

Rabu, 31 Juli 2019 - 07:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDARLAMPUNG,SB – Pelaksanaan Pekan Raya Lampung 2019 yang dilakukan Pemerintah Provinsi Lampung bekerjasama dengan PT Orizpro Indomedia dinilai sebagai pemborosan anggaran.

Pasalnya, dalam tahun 2019 ini, Pemerintah Provinsi Lampung melaksanakan kegiatan pesta rakyat dua kali, pada awal tahun 2019 ini kegiatan tersebut bernama Lampung Fair, pada Agustus mendatang akan dilaksanakan Pekan Raya Lampung.

Akademisi Unila Dedi Hermawan mengatakan Pemerintah Provinsi Lampung harus segera melakukan evaluasi, padalnya pada tahun yang sama dua kegiatan dilaskanakan dan membebankan biaya kontribusi dari pemerintah.

“Ini sebagai kelemahan dari perencanaan, ngapain melaksanakan kegiatan yang sama, apa rasionalisasinya, ini juga termasuk dalam pemborosan dari segi waktu, sumberdaya dan anggarannya, ” kata dia.

Baca Juga :  Arinal Terima Kunjungan Tim Lomba Inovasi

Lanjutnya, Pemerintah Provinsi Lampung perlu menjelaskan ke publik terkait pelaksanaan kegiatan yang mubazir. “Sangat disayangkan kegiatan seperti itu dilaksanakan dengan membebani pemerintah, seharusnya pemerintah jadi fasilitator saja tidak perlu membebani dengan meminta dana kontribusi, ” ungkapnya.

Menurutnya, pemerintah dalam melaksanakan kegiatan yang sama perlu melihat dulu beberapa aspek.

“Kalau ada animo masyarakat yang tinggi dan meminta untuk dilaksanakan dua kali dalam setahun makan perlu di rencanakan, ” imbuhnya.

Baca Juga :  Yose Rizal Sambangi Pondok Pesantren Al Qur’an

Lebih lanjut, kegiatan tersebut hanya membuang energi saja, seharusnya dalam masa pemerintah yang lesu pendapatannya mengalihkan dana pemerintah untuk pembangunan yang menyentuh rakyat.

“Apalagi kegaiatan seperti ini, tidak memberikan dampak yang signifikan, karena tidak menjadi ikon penggerak ekonomi dan hanya konsuntif, nah ini harius segera di evaluasi betul, ” pungkanya.

Diketahui, Pekan Raya Lampung akan dilaksanakan pada 3-18 Agustus mendatang, kegaiatan tersebut OPD di lingkungan pemerintah Provinsi Lampung di bebani dana Kontribusi sebesar Rp15 juta, sedangkan pemerintah kabuoaten/kota sebesar Rp35 juta.

Berita Terkait

Ganjar Jationo Kembali ke Kominfotik, Ahmad Saifullah Geser ke Staf Ahli
Komitmen Tingkatkan PAD, Banpenda Tuba Geruduk PT SIL cek Sumber Air Bawah Tanah
Camat Banjar Baru Wayan Wilarahula Putra Hadiri Milad Ke 3 Ponpes Sunan Bonang
SMAN 1 Banjar agung Buka SPMB Tahun Ajaran 2025/2026
Lampung Gaet Investasi Pertanian Modern dari Shandong, Produktivitas Diprediksi Naik 30%
Pemprov Lampung Gagalkan Pengiriman Gabah ke Luar Daerah, Perkuat Ketahanan Pangan Lokal
Setiap Jamaah Haji Lampung Terima Uang Saku Rp1 Juta dari Gubernur Mirza
Kampung UGI bangun jamban Publik realisasikan DD TA 2025
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 20:03 WIB

Ganjar Jationo Kembali ke Kominfotik, Ahmad Saifullah Geser ke Staf Ahli

Selasa, 17 Juni 2025 - 20:06 WIB

Komitmen Tingkatkan PAD, Banpenda Tuba Geruduk PT SIL cek Sumber Air Bawah Tanah

Rabu, 11 Juni 2025 - 11:29 WIB

Camat Banjar Baru Wayan Wilarahula Putra Hadiri Milad Ke 3 Ponpes Sunan Bonang

Kamis, 5 Juni 2025 - 17:41 WIB

SMAN 1 Banjar agung Buka SPMB Tahun Ajaran 2025/2026

Senin, 26 Mei 2025 - 18:28 WIB

Lampung Gaet Investasi Pertanian Modern dari Shandong, Produktivitas Diprediksi Naik 30%

Berita Terbaru