Gubernur Arinal ikuti Arahan Presiden Saol Tindak Lanjut PPKM di wilayah luar Jawa-Bali

- Jurnalis

Sabtu, 7 Agustus 2021 - 15:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDARLAMPUNG(SB) – Gubernur Arinal Djunaidi mengikuti Arahan Presiden dalam rapat evaluasi perkembangan dan tindak lanjut PPKM Level IV di wilayah luar Jawa-Bali secara virtual, bertempat di Rumah Dinas-Mahan Agung, Sabtu (07/08/2021).

Hadir mendampingi Gubernur dalam acara tersebut, yang mewakili Danrem 043/Gatam dan yang mewakili Kapolda Lampung, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kadis Kesehatan, Kadis Kominfotik, Kadis Sosial, Kepala BPKAD, Kasat Pol. PP, Kaban Kesbangpol dan Kepala BPBD.

Dalam rapat terungkap bahwa per tanggal 25 Juli 2021 kenaikan kasus diluar Jawa-Bali sebanyak 13.200 kasus atau naik 34 persen secara nasional, pada tanggal 1 Agustus 2021 sebanyak 13.589 kasus atau naik sebesar 44 persen secara nasional dan hingga tanggal 6 Agustus 2021 sebanyak 21.374 kasus atau naik menjadi 54 persen kasus secara nasional.

Baca Juga :  Banjir Bandang di Teluk Betung Telan Satu Korban Jiwa

Presiden meminta perhatian beberapa Kepala Daerah di luar Jawa-Bali dengan kenaikan kasus tinggi, adapun daerah yang mengalami peningkatan kasus, yaitu ; Kaltim, Sumut, Papua, Sumbar dan Riau.

Pada arahannya, Presiden mengungkapkan 3 hal penting yang harus segera di respon secara cepat, yaitu :

1. Menurunkan Mobilitas masyarakat
2. Testing dan Tracing dipercepat, segera temukan yg terkonfirmasi positif Covid-19.
3. Penyelenggaraan Isolasi terpusat, dengan memanfaatkan fasilitas- fasilitas umum yg memungkinkan. Kepala Daerah diminta untuk segera mempersiapkan, Menteri PUPR diminta untuk membantu Kabupaten/Kota dalam kaitan ini, Presiden RI juga memerintahkan untuk melibatkan IDI (Iikatan Dokter Indonesia) daerah – daerah terutama dalam hal konsultasi medis.

Baca Juga :  Pemprov Lampung Serahkan Surat Audensi Dengan Menteri Sosial, Terkait Usulan Calon Pahlawan Nasional KH. Ahmad Hanafiah

Menyinggung vaksinasi, Presiden sangat berharap kepada seluruh Kepala Daerah untuk segera melaksanakannya

“Jangan biarkan vaksin itu berhenti, langsung suntikan kepada masyarakat,” ujarnya.

Presiden menekankan Kepada Kepala Daerah untuk merespon secara cepat segala hal yang terkait dengan kondisi di masyarakat saat ini.

“Kecepatan ini akan memberikan proteksi kepada rakyat kita,” ucap Presiden.

“akan saya ikuti perkembangan angka – angka ini setiap hari,” pungkasnya.

Rapat dilanjutkan dipimpin Menko Perekonomian bersama Menteri terkait, yaitu : Menkes, Mendagri, Menteri PUPR, Menteri Perhubungan, Paglima TNI, Kapolri dan para Gubernur menjabarkan lebih teknis arahan Presiden RI. (*)

Berita Terkait

LSM JERAT Akan Laporkan Kadis Kominfo Nanan Wisnaga Dugaan Penyalahgunaan Pengadaan Barang dan Jasa ke Kejati Lampung
Grand Opening SPPG Tunggal Warga ll Banjar Agung Diresmikan Untuk Mulai Beroperasi SMK Al Imam Jadi Simbolis
Kadis kominfo Tuba Tak Paham UU pers, Sekretaris PWI Angkat Bicara
Pemerintah Kampung Sidodadi Gelar Rapat Koordinasi Peringatan HUT Ke-17
Fortuba Harap Direktur BUMD Tuba Jelaskan Tentang 8.7 Miliar Ke Jaksa
Novi Marzani Angkat Bicara Terkait Dugaan Penyelewengan Dana BUMD Tuba Senilai 8,6 M
Heboh Dua Kali Dalam Sepekan Kantor Bupati Tuba diKerumuni Massa
Hearing DPRD dan Diskominfo Tuba Terkait 5 Tuntutan FWTB, Hasilnya Ngambang
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 7 Oktober 2025 - 10:13 WIB

LSM JERAT Akan Laporkan Kadis Kominfo Nanan Wisnaga Dugaan Penyalahgunaan Pengadaan Barang dan Jasa ke Kejati Lampung

Senin, 6 Oktober 2025 - 14:27 WIB

Grand Opening SPPG Tunggal Warga ll Banjar Agung Diresmikan Untuk Mulai Beroperasi SMK Al Imam Jadi Simbolis

Minggu, 5 Oktober 2025 - 20:57 WIB

Kadis kominfo Tuba Tak Paham UU pers, Sekretaris PWI Angkat Bicara

Selasa, 23 September 2025 - 15:30 WIB

Pemerintah Kampung Sidodadi Gelar Rapat Koordinasi Peringatan HUT Ke-17

Minggu, 21 September 2025 - 15:00 WIB

Fortuba Harap Direktur BUMD Tuba Jelaskan Tentang 8.7 Miliar Ke Jaksa

Berita Terbaru