RMD: Tempat Ibadah Jangan Dikaitkan Dengan Penyebaran Covid-19

- Jurnalis

Rabu, 27 Mei 2020 - 12:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDARLAMPUNG(SB)- Pandemi Covid-19 yang makin meluas penyebarannya membuat kekhawatiran berlebih bagi seluruh masyarakat Indonesia, tak terkecuali di Provinsi berjuluk Sai Bumi Ruwa Jurai.

Pasalnya, virus yang berasal dari Wuhan China tersebut, sampai saat ini belum ada “obatnya”. Penyebaran pun makin menjadi. Hal ini bisa dilihat dari penambahan jumlah orang yang terpapar virus tersebut tiap harinya.

Demi mencegah penularan Virus yang semakin meluas tersebut, pemerintah sejak awal Maret lalu sudah mengimbau masyarakat untuk menghindari kontak fisik (social distancing).

Baca Juga :  Pemprov Lampung Mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inlasi Daerah Bersama Menteri Dalam Negeri

Tak hanya itu, pemerintah juga telah menutup berbagai sektor agar warga berdiam diri di rumah. Hal ini termasuk kegiatan belajar, bekerja, juga beribadah.

Tentunya, hal ini menimbulkan pro kontra di tengah masyarakat. Seperti yang dikatakan Ketua Fraksi Partai Gerindra Lampung Rahmat Mirzani Djausal (RMD).
Secara tegas, Mirza mengatakan tempat beribadah jangan sampai dikaitkan dengan wadah bagi virus tersebut untuk mewabah.

“Artinya, kita jangan sampai mengdiskreditkan tempat ibadah jadi media penyebaran virus tersebut. Mindset seperti ini harus dihilangkan,” tegas Politisi Partai Gerindra Lampung ini (27/5).

Baca Juga :  Ketua SOIna Provinsi Lampung, Melepas Kontingen Provinsi Lampung Pada PeSONas Tahun 2022

Sebab menurutnya, efek yang dimunculkan dari pemikiran tersebut yakni banyak warga yang takut untuk beribadah di masjid (bagi umat muslim), ataupun yang takut dengan warga yang pulang dari masjid (jamaah).

“Banyak oang yang melihat takut. Artinya jamaah masjid diskreditkan,” ucapnya.

Tentunya, ia mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat ataupun Pemerintah untuk membuka mindset agar tidak mengkreditkan jamaah masjid, toh semua protokol kesehatan sudah di terapkan di setiap mesjid. (*)

Berita Terkait

Belanja Pegawai Lampaui Batas, Pemprov Siap Rasionalisasi
HUT ke-18, Pesawaran Dapat Kado Penghargaan KLA Kategori Nindya
Guna Mencegah Air Tergenang Kakam Bandar Aji Bangun Drainase
Tingkatkan Pelayanan Kampung Karya Murni Jaya Tuba Rehab Gedung Kantor.
Kampung Jaya Makmur Gelar Rembuk Stunting 2025, Tegaskan Komitmen Bersama Cegah Stunting Sejak Dini
Pesawaran Dorong Literasi Budaya Lokal Lewat Bimtek Kepenulisan
DPRD Tubaba Sepakati RPJMD 2025 – 2029
DPRD Tubaba Terima Rancangan RPJMD 2025–2029 dari Pemkab Tubaba
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 19 Agustus 2025 - 20:35 WIB

Belanja Pegawai Lampaui Batas, Pemprov Siap Rasionalisasi

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 20:37 WIB

HUT ke-18, Pesawaran Dapat Kado Penghargaan KLA Kategori Nindya

Rabu, 6 Agustus 2025 - 09:22 WIB

Guna Mencegah Air Tergenang Kakam Bandar Aji Bangun Drainase

Senin, 4 Agustus 2025 - 11:28 WIB

Tingkatkan Pelayanan Kampung Karya Murni Jaya Tuba Rehab Gedung Kantor.

Jumat, 25 Juli 2025 - 11:52 WIB

Kampung Jaya Makmur Gelar Rembuk Stunting 2025, Tegaskan Komitmen Bersama Cegah Stunting Sejak Dini

Berita Terbaru