Pesawaran Dorong Literasi Budaya Lokal Lewat Bimtek Kepenulisan

- Jurnalis

Selasa, 22 Juli 2025 - 17:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PESAWARAN(SB) — Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pesawaran menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Kepenulisan Berbasis Kearifan Budaya Lokal sebagai langkah strategis untuk memperkuat budaya literasi yang berakar pada identitas daerah. Kegiatan ini berlangsung di Aula Lantai 3 Kantor Dinas setempat dan diikuti oleh 60 peserta dari beragam latar belakang, mulai dari pustakawan, pegiat literasi, pelajar, mahasiswa, hingga masyarakat umum.

Bimtek ini tidak sekadar menjadi ajang pelatihan menulis, tetapi juga wadah pembinaan terhadap kemampuan riset budaya lokal, penyusunan konten naratif, serta pengemasan nilai-nilai kearifan lokal menjadi karya tulis yang relevan dengan generasi masa kini.

Baca Juga :  Khidmat dan Haru, Ormas/LSM Pesawaran Tasyakuran Kemenangan Nanda-Anton di Markas FMPB

Para peserta dibekali materi bertahap dalam empat fase pelaksanaan, dimulai dari persiapan penulisan hingga finalisasi naskah untuk dibukukan.

“Semoga pelatihan ini memberikan manfaat nyata, terutama dalam pengembangan budaya literasi yang berakar pada kearifan lokal,” ujar Darwin
Firnandes, SH, Sekretaris Dinas Perpustakaan Pesawaran.

Bimtek ini mencakup tiga materi utama yakni, pengantar teknik penulisan dan budaya lokal, teknik menulis esai dan artikel berbasis budaya, serta penyuntingan naskah.

Narasumber kegiatan ini adalah Fitri Restiana yang memiliki latar belakang seorang penulis. Dalam penyampaiannya Fitri mengajak peserta untuk berani menulis dan menjadikan kegiatan kepenulisan sebagai peluang kreatif di era digital. “Jangan pernah ragu, karena setiap tulisan akan menemukan pembacanya,” pesannya memberi motivasi.

Baca Juga :  Pj.Bupati Tuba Qudrotul Ikhwan  gelar Rakor Pemkab Tulang Bawang Hari ini

Kabid PPIP Dinas Kominfotiksan Pesawaran Ihsan Taufiq, yang menjadi moderator dalam kegiatan ini menekankan pentingnya membangun semangat belajar. “Gelas yang kita bawa kosong hari ini, bisa terisi penuh saat kegiatan ini selesai,” katanya.

Selain sebagai sarana ekspresi, literasi dipandang sebagai pilar peradaban. Dalam konteks ini, kemampuan menulis berbasis budaya lokal diharapkan tidak hanya melahirkan karya, tetapi juga memperkuat jati diri daerah, menciptakan peluang ekonomi kreatif, serta mempersiapkan masyarakat menghadapi tantangan di era informasi. (*)

Berita Terkait

MTs MA dan MI MA Tempel Rejo Semarakkan Hari Santri Nasional dengan Pawai dan Santunan
Kibarkan Semangat Resolusi Jihad, Ratusan Santri Punduh Pedada Ikrar Bangun Peradaban Dunia
Menandai Era Baru, KONI Pesawaran Dilantik Awal November
Hari Santri Nasional, MIN 1 Pesawaran Gelar Tabligh Akbar Hadirkan Ajis Gagap dan Ustad Hasan Kosasih
MTsN 2 Pesawaran Perkuat Karakter Melalui Apel Kebangsaan dan Istighosah Peringati Hari Santri Nasional
Peringati Hari Santri Nasional, Bupati Pesawaran Ajak Santri Jadi Pelaku Peradaban Dunia
PP Yayasan Padepokan Walisongo Tirto Mahoning Suci, Sukses laksanakan HSN
Aquathlon & Motor Trail: Dua Event Marinir untuk Masyarakat dan Promosi Pesawaran
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:16 WIB

MTs MA dan MI MA Tempel Rejo Semarakkan Hari Santri Nasional dengan Pawai dan Santunan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 20:09 WIB

Kibarkan Semangat Resolusi Jihad, Ratusan Santri Punduh Pedada Ikrar Bangun Peradaban Dunia

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:26 WIB

Menandai Era Baru, KONI Pesawaran Dilantik Awal November

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:46 WIB

Hari Santri Nasional, MIN 1 Pesawaran Gelar Tabligh Akbar Hadirkan Ajis Gagap dan Ustad Hasan Kosasih

Rabu, 22 Oktober 2025 - 13:41 WIB

Peringati Hari Santri Nasional, Bupati Pesawaran Ajak Santri Jadi Pelaku Peradaban Dunia

Berita Terbaru

Daerah

Menandai Era Baru, KONI Pesawaran Dilantik Awal November

Rabu, 22 Okt 2025 - 18:26 WIB