PESAWARAN(SB) – Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Nasdem memberikan surat rekomendasi Kepada Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pesawaran M. Nasir dan Naldi Rinara yang dilaksanakan di Kantor KONI Kabupaten Pesawaran.
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pesawaran, M. Nasir – Naldi Rinara, menerima surat rekomendasi dari dua partai berbeda untuk maju dalam pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada Desember mendatang, Minggu(19/07/2020).
Sesuai dengan surat rekomendasi yang dibacakan oleh ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Pesawaran Paisaludin, berdasarkan surat keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN nomor : PAN/A/Kpts/KU-SJ/160/VII/2020 tentang persetujuan pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Pesawaran diberikan kepada M. Nasir-Naldi Rinara.
Sedangkan, untuk surat rekomendasi Partai Nasdem, yang dibacakan oleh ketua DPD Nasdem Pesawaran Musiran, berdasarkan surat keputusan DPP Nasdem nomor: 023-Kpts/DPP-Nasdem/IV/2020 tentang persetujuan pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Pesawaran diberikan kepada M. Nasir-Naldi Rinara.
Dalam sambutannya, Ketua DPW PAN Irfan Nuranda Djafar, mengatakan, perpindahan arah dukungan yang semulanya diberikan kepada Dendi Ramadhona-Marzuki, kini telah beralih ke Nasir-Naldi.
“Setelah adanya masukan dari DPD PAN Pesawaran terkait gejolak di Peswaran, akhirnya jajaran PAN mulai mereview kembali keputusan yang sebelumnya diambil, dan memutuskan kami akan mendukung pasangan Nasir-Naldi untuk di Pesawaran,” paparnya.
Disinggung, terkait kabar deal politik antara partai dan para calon yang mengakibatkan perubahan arah dukungan PAN kepada beberapa pasangan calon bupati dan wakil bupati, yang terjadi di beberapa kabupaten, ia hanya menjawab agar menunggu sampai minggu depan.
“Tunggu sajalah minggu-minggu depan apakah ada deal politik, karena saya Selasa besok sudah tidak menjabat lagi menjadi ketua DPW, kalau untuk urusan itu biar dilanjutkan dengan pemenang Muswil nanti,” pungkasnya.
Ia juga berpesan kepada para kader PAN di Pesawaran, agar berusaha dan bekerja agar dapat memenangkan pasangan calon Nasir-Naldi di Bumi Andan Jejama.
“Kalau ada kader yang menentang perintah partai, sanksi berat akan kita berikan untuk kader,” pungkasnya. (Aris)