M Nasir Resmi Dipecat PDIP

- Jurnalis

Jumat, 25 September 2020 - 06:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PESAWARAN(SB) – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Provinsi Lampung mengumumkan surat pemecatan Mantan Ketua DPC PDIP Kabupaten Pesawaran yang juga saat ini sebagai calon bupati kabupaten tersebut M. Nasir.

Pemecatan itu diumumkan dalam acara Konsilidasi dan Pengarahan DPD PDIP Provinsi Lampung dalam rangka pemenangan pilkada tahun 2020, di Sekretariat DPC PDIP Kabupaten Pesawaran, Desa Wiyono, Kecamatan Gedongtataan, Jum’at (25/9/2020).

Sekretaris Daerah DPD PDIP Provinsi Lampung, Mingrum Gumay membacakan langsung SK pemecatan tersebut dihadapan ketua DPD PDIP provinsi Sudin, dan juga Ketua DPC PDIP Kabupaten Pesawaran Endro S Yaman, serta seluruh pimpinan PAC di kabupaten tersebut.

Dalam SK Nomor: 50/KPTS/DPP/VIII/2020 yang ditandatangani oleh ketua umum dan juga sekretaris jenderal partai tertanggal 31 Agustus 2020 itu, tertulis bahwa DPP PDIP memberikan sanksi tegas berupa pemecatan kepada M. Nasir dari keanggotaannya sebagai kader partai besutan Megawati Soekarnoputri tersebut.

Baca Juga :  HUT ke-18, Pesawaran Dapat Kado Penghargaan KLA Kategori Nindya

“Jadi terhitung sejak SK ini ditetapkan, beliau (M. Nasir-red) sudah tidak diperbolehkan lagi untuk melakukan kegiatan, ataupun menduduki jabatan apapun yang mengatasnamakan PDIP,” kata Mingrum Gumay.

Dirinya juga menegaskan, bahwa M. Nasir sudah bukan lagi kader PDIP dan dilarang untuk memakai atribut partai dalam kesempatan apapun.

“Beliau bukan lagi kader PDIP, dan dilarang memakai atribut partai, dilarang melakukan kegiatan mengatasnamakan PDI Perjuangan,” tegas dia.

Sementara itu Ketua DPD PDIP Provinsi Lampung Sudin, mengatakan kepada kadernya untuk dapat tegak lurus mengikuti instruksi dari ketua umum partai.

Baca Juga :  Resmikan Gedung Kemilau Pesawaran, Dendi: Semoga Bisa berdampak Pada Perekonomian Masyarakat Pesawaran

“Kita adalah partai kader, jadi apa yang telah menjadi keputusan DPP maka wajib kita ikuti, Kolonel Marzuki adalah kader partai yang banyak membantu PDIP,” kata dia.

Ia juga menegaskan agar para kader dapat menentukan sikap, mendukung keputusan yang telah ditetapkan DPP.

“Sebagai orang Lampung kita harus dapat menentukan sikap dengan tegas, berani dalam mengambil sikap, kalau tidak cocok ya sudah keluar, mundur dari partai,” tegas Sudin.

“Yang penting apa yang diperintahkan oleh ibu Ketum harus dijalankan, siapapun yang berkianat terhadap ibu ketum keok nasipnya. Ayo berjuang bersama, jangan pernah jadi penghianat, kami PDIP tidak pernah menzolimi siapapun,” tutupnya. (*/SB)

Berita Terkait

Ratusan Insan Pers Gelar Aksi Damai di kantor Bupati Tuba Tuntut Kadis Kominfo diCopot
FMPB Minta Kepastian Hukum Kasus Penyebaran Konten Fitnah
Rama Diansyah Bantah Tuduhan Penganiayaan,  Sebut Keterangan Zahrial Tidak Berdasar
DPW HIPPAPI Lampung Gelar Pelatihan Penjurian Ayam Pelung, Tingkatkan Kompetensi Juri dan Peternak
Khutbah Jum’at di Masjid Nurul Shalih Binong Tegaskan Rasulullah adalah Suri Teladan Terbaik dalam Segala Aspek Kehidupan
Jawab Tantangan Pembelajaran Abad 21, MIN 1 Pesawaran Adopsi Platform Alef
Jumat Barokah MTsN 2 Pesawaran: Sinergi Orang Tua dan Sekolah Kuatkan Pendidikan Karakter Siswa
FMPB ke Bupati: Ganti Pejabat Under Perform, yang Minim Kemampuan “Mohon Parkir Saja”
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 20:14 WIB

Ratusan Insan Pers Gelar Aksi Damai di kantor Bupati Tuba Tuntut Kadis Kominfo diCopot

Senin, 15 September 2025 - 18:10 WIB

FMPB Minta Kepastian Hukum Kasus Penyebaran Konten Fitnah

Minggu, 14 September 2025 - 18:16 WIB

Rama Diansyah Bantah Tuduhan Penganiayaan,  Sebut Keterangan Zahrial Tidak Berdasar

Jumat, 12 September 2025 - 17:37 WIB

Khutbah Jum’at di Masjid Nurul Shalih Binong Tegaskan Rasulullah adalah Suri Teladan Terbaik dalam Segala Aspek Kehidupan

Jumat, 12 September 2025 - 16:38 WIB

Jawab Tantangan Pembelajaran Abad 21, MIN 1 Pesawaran Adopsi Platform Alef

Berita Terbaru

Daerah

FMPB Minta Kepastian Hukum Kasus Penyebaran Konten Fitnah

Senin, 15 Sep 2025 - 18:10 WIB

Hukum Dan Kriminal

Kasus KDRT Lampura, Korban Mengadu ke Propam

Minggu, 14 Sep 2025 - 22:32 WIB