Komisi V DPRD Lampung Akan Panggil Petinggi RSUDAM Terkait Kasus Dugaan Pungli

- Jurnalis

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 15:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Komisi V DPRD Provinsi Lampung memastikan akan segera memanggil jajaran pimpinan Rumah Sakit Umum Daerah dr. Abdul Moeloek (RSUDAM) menyusul viralnya kasus buruknya pelayanan di rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Lampung.

Ketua Komisi V DPRD Lampung, Yanuar Irawan, mengatakan pemanggilan tersebut untuk meminta klarifikasi sekaligus menindaklanjuti sejumlah keluhan publik, mulai dari keluarga pasien yang diminta mencari sendiri alat PICU karena penuh di RSUDAM, kesulitan mendapatkan ambulans, hingga dugaan praktik jual beli alat medis oleh oknum dokter.

Baca Juga :  Mikdar : Mingu Depan BanLeg RI Hadir Kelampung, Tim Pansus Akan Yakinkan UU Stop Impor Wajib

“Dalam waktu dekat kami akan panggil pihak RSUDAM untuk konfirmasi. Kalau benar, maka oknum itu harus ditindak tegas,” kata Yanuar, Sabtu (23/8/2025).

Menurut Yanuar, persoalan ini bukan hanya soal memberikan efek jera, tetapi juga memastikan kasus serupa tidak terulang. “Kita tidak tahu apakah ini baru pertama kali terjadi, atau justru sudah sering dan kebetulan menjadi viral karena ada pasien yang meninggal. Itu yang harus digali,” tegasnya.

Ia juga menduga, jika praktik ini memang sudah berlangsung lama, oknum dokter yang bersangkutan tidak mungkin bekerja sendiri. Karena itu, investigasi mendalam sangat dibutuhkan.

Baca Juga :  Warga Lampura dan Way kanan Mengeluh soal Jalan, Pupuk, dan MBG dihadapan Yozi Rizal

“RSUDAM adalah rumah sakit masyarakat Lampung. Tugasnya memberikan pelayanan terbaik. Setiap pembahasan anggaran, kami selalu berusaha menutupi kekurangan baik sarana, prasarana maupun SDM agar masyarakat tidak mengeluh,” ujarnya.

Politisi PDIP tersebut menambahkan, pihaknya bahkan telah menawarkan kepada Direktur RSUDAM untuk memberikan pelatihan dan edukasi terkait sikap (attitude) hingga pelayanan, agar rumah sakit kebanggaan masyarakat Lampung itu dapat benar-benar profesional.

Berita Terkait

Deni Ribowo: Deflasi Pendidikan 15 Persen Bukti Kebijakan Pro-Rakyat
Lesty Putri Utami: Politik Bisa Dekat dengan Rakyat
Lampung Jadi Teladan Nasional, Aksi Ribuan Massa Berjalan Damai
Puluhan Siswa Diduga Keracunan MBG, Dewan Desak Kebersihan Dapur Diperketat
MUI dan DPRD Lampung Imbau Aksi Unjuk Rasa Berlangsung Damai, Tolak Anarkisme
APBD 2026 Lampung Disepakati, Kostiana: DPRD Siap Kawal Sampai Tepat Sasaran
Ghofur Interupsi di Paripurna, Koreksi Defisit APBD Lampung 2026 Rp864 Miliar
Fraksi PKB Usul Optimalisasi PAD Lewat Kapal Penyeberangan Tanpa Bebani Rakyat
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 3 September 2025 - 02:21 WIB

Deni Ribowo: Deflasi Pendidikan 15 Persen Bukti Kebijakan Pro-Rakyat

Selasa, 2 September 2025 - 07:47 WIB

Lesty Putri Utami: Politik Bisa Dekat dengan Rakyat

Selasa, 2 September 2025 - 06:08 WIB

Lampung Jadi Teladan Nasional, Aksi Ribuan Massa Berjalan Damai

Minggu, 31 Agustus 2025 - 14:02 WIB

Puluhan Siswa Diduga Keracunan MBG, Dewan Desak Kebersihan Dapur Diperketat

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 15:05 WIB

MUI dan DPRD Lampung Imbau Aksi Unjuk Rasa Berlangsung Damai, Tolak Anarkisme

Berita Terbaru

Daerah

FMPB Minta Kepastian Hukum Kasus Penyebaran Konten Fitnah

Senin, 15 Sep 2025 - 18:10 WIB

Hukum Dan Kriminal

Kasus KDRT Lampura, Korban Mengadu ke Propam

Minggu, 14 Sep 2025 - 22:32 WIB