IFJ: Arinal Merusak Media Dengan Membully

- Jurnalis

Sabtu, 14 Maret 2020 - 04:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA(SB) – International Federation of Journalists (IFJ) yang berpusat di Brusel, Belgia, memberikan perhatian serius pada kasus kekerasan verbal yang dialami wartawati RMOL Lampung, Tuti Nurkhomariyah, beberapa waktu lalu.

Adalah Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang melakukan kekerasan verbal itu ketika memberikan sambutan dalam sebuah acara resmi di Kantor Gubernur Lampung, Selasa pekan lalu (3/3/2020).

Gubernur Arinal Djunaidi awalnya bertanya kepada kelompok wartawan yang hadir dalam acara itu apakah wartawan RMOL Lampung hadir.

Tuti yang berada di antara rekan-rekannya mengangkat tangan menyatakan kehadiran.

Setelah melihat kehadiran wartawati RMOL Lampung, Gubernur Arinal Djunaidi menekan Tuti dengan kata-kata dan merujuk pada pakaian muslimah yang dikenakannya, diikuti pernyataan bernada ancaman.

Tidak sampai disitu, setelah acara selesai, Tuti dibawa empat ajudan Gubernur ke dalam ruangan kerja Gubernur, dan di dalam ruangan itu kembali mengalami tekanan dan ancaman.

Dalam pernyataan hari Jumat (13/3), IFJ meminta Gubernur Arinal Djunaidi untuk menghormati wartawan yang sedang menjalankan tugas profesi.

Baca Juga :  Gubernur Arinal Djunaidi Terima Penghargaan Inisiator Olahraga Indonesia 2022 Dari SIWO PWI Pusat

IFJ adalah organisasi wartawan terbesar di dunia yang berdiri sejak 1926. IFJ memiliki anggota sebanyak 187 asosiasi wartawan yang mewakili 600 ribu wartawan di 140 negara.

Di dalam pernyataan itu pula, IFJ merujuk beberapa kasus serupa yang dilakukan Gubernur Arinal Djunaidi terhadap wartawan lain.

“Gubernur Lampung kelihatannya membangun pola merusak yakni membully media, yang tidak dapat diterima,” tulis IFJ.

IFJ mengingatkan Gubernur Arinal Djunaidi pada tanggung jawab bersikap profesional dan terhormat dalam berhubungan dengan media.

“Keberatan terhadap media harus dilakukan melalui Dewan Pers,” tulis IFJ lagi.

Sementara CEO Kantor Berita Politik RMOL Teguh Santosa mengatakan, pihaknya telah mempelajari kasus ini. Tuti telah memberikan keterangan kepada Manajemen RMOL di Jakarta. Saat ini Tuti ditarik kembali ke Jakarta.

“Langkah ini kami ambil untuk melindungi Tuti dan menghindarkan berbagai kemungkinan yang tidak kita inginkan. Tuti telah menerima ancaman yang tidak dapat kita pandang sebelah mata,” ujar Teguh.

Baca Juga :  Gubernur Arinal Sampaikan Raperda Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Provinsi Lampung Tahun Anggaran 2021

RMOL Lampung adalah anak perusahaan Kantor Berita Politik RMOL di Jakarta. Tuti merupakan wartawan grup media ini yang ditugaskan di Lampung mengingat ia adalah warga Lampung.

“Penjelasan dari Tuti sudah cukup. Kami akan membawa kasus ini ke Dewan Pers. Seperti IFJ kami juga menduga ada pola tidak sehat yang dikembangkan Gubernur Lampung dalam interaksi dengan media,” ujar Teguh lagi.

Teguh yang juga Anggota Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) menambahkan, pihaknya mengapreasiai perhatian yang diberikan IFJ kepada Tuti.

“Solidaritas internasional ini cukup membesarkan hati Tuti dan keluarga besar RMOL. Kami mengucapkan terima kasih,” demikian Teguh.

Sementara itu, Sekjen JMSI, DR. Rahiman Dani mengucapkan terima kasih kepada IFJ yang begitu peduli kepada wartawan Indonesia mengalami tekanan dari pejabat daerah.

“Ini bentuk solidaritas organisasi wartawan dunia terhadap pelecehan tugas wartawan di lapangan,” ungkap Rahiman yang dibenarkan juga oleh Plt Ketum JMSI, Mahmud Marhaba, Jum’at (13/03/2020) malam tadi.[*]

Berita Terkait

Ratusan Insan Pers Gelar Aksi Damai di kantor Bupati Tuba Tuntut Kadis Kominfo diCopot
Kampung UGI Gelar Penyuluhan Tentang Pentingnya Adminduk
Sekdaprov Lampung Marindo Sampaikan Kepedulian Pemerintah ke Korban Pohon Tumbang
Belanja Pegawai Lampaui Batas, Pemprov Siap Rasionalisasi
HUT ke-18, Pesawaran Dapat Kado Penghargaan KLA Kategori Nindya
Guna Mencegah Air Tergenang Kakam Bandar Aji Bangun Drainase
Tingkatkan Pelayanan Kampung Karya Murni Jaya Tuba Rehab Gedung Kantor.
Kampung Jaya Makmur Gelar Rembuk Stunting 2025, Tegaskan Komitmen Bersama Cegah Stunting Sejak Dini
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 20:14 WIB

Ratusan Insan Pers Gelar Aksi Damai di kantor Bupati Tuba Tuntut Kadis Kominfo diCopot

Rabu, 10 September 2025 - 13:30 WIB

Kampung UGI Gelar Penyuluhan Tentang Pentingnya Adminduk

Rabu, 3 September 2025 - 18:37 WIB

Sekdaprov Lampung Marindo Sampaikan Kepedulian Pemerintah ke Korban Pohon Tumbang

Selasa, 19 Agustus 2025 - 20:35 WIB

Belanja Pegawai Lampaui Batas, Pemprov Siap Rasionalisasi

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 20:37 WIB

HUT ke-18, Pesawaran Dapat Kado Penghargaan KLA Kategori Nindya

Berita Terbaru

Daerah

FMPB Minta Kepastian Hukum Kasus Penyebaran Konten Fitnah

Senin, 15 Sep 2025 - 18:10 WIB

Hukum Dan Kriminal

Kasus KDRT Lampura, Korban Mengadu ke Propam

Minggu, 14 Sep 2025 - 22:32 WIB