Gubernur Lampung Ikuti Rakor Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan

- Jurnalis

Senin, 3 Mei 2021 - 13:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDARLAMPUNG(SB) – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi bersama jajaran Forkopimda mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Menteri Kesehatan, Menteri Perhubungan, Kepala BNPB, dan Menteri Agama dalam rangka penegakan disiplin protokol kesehatan dan penangananan Covid-19 di Daerah. Rakor dilaksanakan secara daring di Mahan Agung, Bandar Lampung, Senin (3/5/2021).

Bercermin dari meledaknya penyebaran Covid-19 di beberapa negara seperti India, Bangladesh, Meksiko, Brasil dan lain sebagainya, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, memaparkan strategi utama penanganan Covid-19 menjelang hari raya idul fitri tahun 2021, dimana pada momentum tersebut berkaitan erat dengan tradisi mudik/pulang kampung yang dapat memicu ledakan penyebaran Covid-19 di semua daerah.

Baca Juga :  Belanja Pegawai Lampaui Batas, Pemprov Siap Rasionalisasi

Selain tetap menjalankan protokol kesehatan 3M+2 dan 3T, Mendagri memaparkan 4 strategi utama penanganan Covid-19, yakni dengan meningkatkan angka kesembuhan dan menekan kasus baru positif covid-19 dengan memperketat kampanye 3M+2 (mencuci tangan, menggunakan masker, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas) dengan penegakan regulasi dan hukuman oleh Penegak Hukum (Polisi, TNI, dan Warga setempat.)

Yang kedua adalah meningkatkan kesembuhan dengan cara Meningkatan kapasitas perawatan medis, peningkatan suplai plasma penyembuhan, dan bantuan psikologis untuk pasien

Ketiga mengurangi dan menekan kematian. Dengan cara meningkatkan jumlah personil dan peralatan medis, memastikan pasokan obat-obatan yang memadai, pemisahan kelompok pasien umum dengan pasien komorbid, perlindungan terhadap kelompok rentan dengan kebijakan ketat (misalnya WFH), dan dengan melakukan standarisasi perawatan RS rujukan Covid-19.

Baca Juga :  Menteri Pertanian RI Dan Gubernur Lampung Lakukan Peninjauan Lokasi Olah Tanah Dan Olah Tanam Di Trimurjo

Kemudian, yang ke empat yaitu menjaga angka Bed Occupation Ratio (BOR) 70%, mengefektifkan pengelolaan lokasi isolasi pasien, meningkatkan fasilitas isolasi, dan meningkatkan kapasitas tempat tidur rumah sakit.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, usai mengikuti rakor tersebut, langsung menggelar rapat koordinasi bersama jajaran Forkopimda untuk segera mengambil langkah-langkah strategis pencegahan penyebaran Covid-19 menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H, tahun 2021 di Provinsi Lampung. (*)

Berita Terkait

LSM JERAT Akan Laporkan Kadis Kominfo Nanan Wisnaga Dugaan Penyalahgunaan Pengadaan Barang dan Jasa ke Kejati Lampung
Grand Opening SPPG Tunggal Warga ll Banjar Agung Diresmikan Untuk Mulai Beroperasi SMK Al Imam Jadi Simbolis
Kadis kominfo Tuba Tak Paham UU pers, Sekretaris PWI Angkat Bicara
Pemerintah Kampung Sidodadi Gelar Rapat Koordinasi Peringatan HUT Ke-17
Fortuba Harap Direktur BUMD Tuba Jelaskan Tentang 8.7 Miliar Ke Jaksa
Novi Marzani Angkat Bicara Terkait Dugaan Penyelewengan Dana BUMD Tuba Senilai 8,6 M
Heboh Dua Kali Dalam Sepekan Kantor Bupati Tuba diKerumuni Massa
Hearing DPRD dan Diskominfo Tuba Terkait 5 Tuntutan FWTB, Hasilnya Ngambang
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 7 Oktober 2025 - 10:13 WIB

LSM JERAT Akan Laporkan Kadis Kominfo Nanan Wisnaga Dugaan Penyalahgunaan Pengadaan Barang dan Jasa ke Kejati Lampung

Senin, 6 Oktober 2025 - 14:27 WIB

Grand Opening SPPG Tunggal Warga ll Banjar Agung Diresmikan Untuk Mulai Beroperasi SMK Al Imam Jadi Simbolis

Minggu, 5 Oktober 2025 - 20:57 WIB

Kadis kominfo Tuba Tak Paham UU pers, Sekretaris PWI Angkat Bicara

Selasa, 23 September 2025 - 15:30 WIB

Pemerintah Kampung Sidodadi Gelar Rapat Koordinasi Peringatan HUT Ke-17

Minggu, 21 September 2025 - 15:00 WIB

Fortuba Harap Direktur BUMD Tuba Jelaskan Tentang 8.7 Miliar Ke Jaksa

Berita Terbaru