PANGKALPINANG(SB) – Asosiasi Penambang Rakyat Indonesia (APRI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung secara resmi melantik pengurus baru dalam acara yang digelar di Hotel Cordela, Pangkalpinang. Pelantikan ini menandai komitmen kuat untuk memberdayakan penambang rakyat agar lebih sejahtera, legal, dan profesional.
Struktur Kepengurusan APRI Babel
Ketua Umum APRI Pusat, Ir. Gatot Sugiharto, melantik dua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) baru dan memperpanjang masa kepengurusan DPC APRI Belitung Timur. Berikut susunan pengurus:
1. DPC APRI Belitung Timur
– Ketua: Rudi Juniwira St
– Sekretaris: Benu Surya Wirata
– Bendahara: Aulia Purwadi
2. DPC APRI Bangka Selatan
– Ketua: Yakub Ali
– Sekretaris: Rosanti
– Bendahara: Sunardi
3. DPC APRI Bangka Tengah
– Ketua: Sukardi
– Sekretaris: Jali
– Bendahara: Aprianto Sandopa
Misi Utama: Pertambangan Rakyat yang Bertanggung Jawab
Dalam sambutannya, Gatot Sugiharto menegaskan pentingnya peran penambang rakyat dalam mengelola kekayaan mineral Bangka Belitung.
Poin-Poin Kunci:
✔ Legalitas & Modernisasi – Penambang rakyat harus didorong untuk bekerja secara legal dan profesional.
✔ Kawasan Industri Lokal – Pemerintah perlu membangun fasilitas pengolahan timah di Babel agar nilai tambah dinikmati masyarakat setempat.
✔ Kasus Korupsi Timah – Gatot menyinggung kebocoran anggaran Rp300 triliun dan menuntut pemerintah memprioritaskan kesejahteraan penambang lokal.
Dukungan untuk Penambang Rakyat
Rudi Juniwira, Ketua DPC APRI Belitung Timur, menyatakan komitmennya mewujudkan pertambangan rakyat yang bertanggung jawab (responsible mining), dengan prinsip:
✅ Legal melalui Izin Pertambangan Rakyat (IPR)
✅ Aman & Ramah Lingkungan
✅ Berkeadilan bagi Masyarakat Lokal
Tuntutan kepada Pemerintah
APRI mendesak pemerintah memberikan:
🔹 Kemudahan Perizinan (IPR)
🔹 Regulasi yang Mendukung
🔹 Kepastian Usaha bagi Penambang Kecil
APRI sebagai Rumah Besar Penambang Rakyat
“APRI ibarat rumah bagi penambang. Tanpa wadah ini, mereka seperti gelandangan tanpa perlindungan,” tegas Junaidi, Staf Khusus APRI Pusat.
Harapan Ke Depan:
Dengan terbentuknya kepengurusan APRI di Babel, penambang rakyat diharapkan tidak lagi merasa terpinggirkan dan dapat bekerja secara berkelanjutan di Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR).
(Re)