Aktivifitas Para Pekerja Tobong Arang Sekitar Pemukirman Meresahkan Warga

- Jurnalis

Jumat, 23 Juni 2023 - 08:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

 

TULANG BAWANG (SB)– Dampak pembakaran batang kayu karet untuk pembuatan arang (Tobong) yang berada di seputaran pemukiman warga di Kampung Bangun Rejo Kecamatan Meraksa Aji Kabupaten Tulang Bawang menimbulkan keresahan warga, pasalnya asap tebal dari industri pembakaran arang tersebut mengapung di udara yang mengakibat warga jadi sangat terganggu dan susah bernapas.

Asap pembakaran arang tersebut tidak hanya mengganggu warga Kampung Bangun Rejo saja namun berdampak juga dengan warga Kampung Suka Rame.

Menurut salah satu warga Kampung Bangun Rejo yang namanya enggan untuk dipublikasikan mengaku, kepulan asap produksi pembuatan arang tersebut terjadi setiap hari.

Baca Juga :  Ketua LPA Pesawaran: Kekerasan Terhadap Murid Melanggar Undang-undang Sisdiknas

“Gimana ya mas akibat Tobong arang yang sangat dekat dengan pemukiman membuat udara disini menjadi tidak segar karena sudah penuh dengan asap, apa lagi bar(habis) hujan, ampun…. nambah parah asapnya, saya kasian dengan Putu (cucu) yang masih umur 10 bulan yang sepertinya susah bernapas,” ujarnya kepada awak media, Selasa (19/06/2023).

Hal senada juga disampaikan oleh BD yang merupakan salah satu tokoh pemuda Kampung Suka Rame yang juga mengeluhkan udara di pemukiman disekitar rumahnya sudah tidak segar lagi karena dampak dari produksi Tobong arang yang berada di pemukiman warga Kampung Bangun Rejo.

“Saat ini udara diperkampungan sini sudah tidak segar lagi seperti dulu, jika dipagi dan sore hari kepulan asap dari Tobong arang tersebut mengganggu pemandangan dan membuat kami jadi susah bernapas, saya kasian dengan anak-anak balita dan lansia yang pastinya tidak bisa bernapas dengan nyaman karena udara yang sudah kotor akibat dari asap hasil dari produksi pembakaran arang,” ucap Bd.

Baca Juga :  Kadis kominfo Tuba Tak Paham UU pers, Sekretaris PWI Angkat Bicara

“Kita meminta pihak Pemerintah Daerah Tulang Bawang segera tanggap dengan persoalan ini, jangan sampai gara-gara usaha Tobong arang yang diduga ilegal tersebut menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan sekitar apa lagi sampai ada korban jiwa akibat Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA),” tukasnya.(mirhamsah/lim)

Berita Terkait

Posbakumadin Lampung Beri Penyuluhan Hukum Pidana Anak dan Kejahatan Digital di SMK Pelita
Meriahkan HKN, MTsN 2 Pesawaran Gelar Lomba Senam dan Market Day Makanan Sehat
Lebih dari Sekadar Upacara, Ini Cara MTSN 2 Pesawaran Menghidupkan Nilai Kepahlawanan
DPD LPKSM Pesawaran Kecam Keras Dugaan Pemotongan Dana PIP, Desak APH Usut Tuntas
Wakil Bupati Tubaba Buka Pelatihan Siaga Bencana Sekolah PMR Tingkat Madya dan Wira
Marsela Chika Ardhaya, Jawara Karate Pesawaran yang Siap Bawa Nama Lampung di O2SN Nasional 2025
Dengan Semangat Baru, KONI Pesawaran Berbenah untuk Cetak Prestasi Gemilang
Wabup Antonius Tinjau Lokasi Bencana Puting Beliung di Trimulyo, Serahkan Bantuan untuk Warga Terdampak
Berita ini 22 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 13:10 WIB

Posbakumadin Lampung Beri Penyuluhan Hukum Pidana Anak dan Kejahatan Digital di SMK Pelita

Rabu, 12 November 2025 - 11:41 WIB

Meriahkan HKN, MTsN 2 Pesawaran Gelar Lomba Senam dan Market Day Makanan Sehat

Senin, 10 November 2025 - 10:24 WIB

Lebih dari Sekadar Upacara, Ini Cara MTSN 2 Pesawaran Menghidupkan Nilai Kepahlawanan

Sabtu, 8 November 2025 - 11:35 WIB

DPD LPKSM Pesawaran Kecam Keras Dugaan Pemotongan Dana PIP, Desak APH Usut Tuntas

Jumat, 7 November 2025 - 15:46 WIB

Marsela Chika Ardhaya, Jawara Karate Pesawaran yang Siap Bawa Nama Lampung di O2SN Nasional 2025

Berita Terbaru