Pemkab Way Kanan Genjot Sektor Perkebunan Kopi

- Jurnalis

Kamis, 18 Juli 2019 - 00:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

WAY KANAN,SB – Dinas Perkebunan Kabupaten Way Kanan Lampung melakukan pembinaan dan pendampingan kelompok tani pekebun kopi di Kampung Mulya Jaya Kecamatan Rebang Tangkas Kabupaten setempat.

Kegiatan tersebut dilakukan bersama Master Trainer (MT) LSM Subtainable Coffee Platform Of Indonesia (SCOPI). LSM SCOPI adalah sebuah organisasi nirlaba yang tergabung dalam bentuk asosiasi untuk pelaku pasar di sektor kopi dan pemangku kepentingan yang peduli dengan pengembangan kopi di Indonesia

Kepala Bidang (Kabid) Bina Usaha Perkebunan Disbun Rohim mengatakan, program pembinaan dan pendampingan kelompok tani akan dilakukan tersebar di 14 kecamatan se Kabupaten Way Kanan dan di laksanakan secara berkelanjutan di setiap kecamatan.

Baca Juga :  Bawaslu Pesawaran Sedang Dalami Persoalan Paslon Nomor Urut 01 Yang Diduga Kampanye Di Tempat Pendidikan

Kegiatan pembinaan dan pendampingan ini, kata Rohim, bertema pentingnya pemeliharaan melalui pemangkasan pemangkasan batang, cabang, tunas dan pemangkasan pohon pelindung tanaman pertanian, satu diantaranya tanaman kopi.

“Hari ini kita mulai dari Kampung Mulya Jaya Kecamatan Rebang Tangkas dan di ikuti oleh 30 orang petani pekebun kopi dari Kelompok Tani Suka Makmur. Besok (Kamis, 18/07) kegiatan ini akan di lanjutkan di Kampung Campang Lapan Kecamatan Banjit,” ujar Kabid Bina Usaha Perkebunan Disbun di kabupaten berjuluk Bumi Ramik Ragom ini.

Ia menambahkan, petani kopi juga dibantu agar dapat membudidayakan kopi dengan benar dan menjaga kelangsungan produksi tanaman kopi dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan.

Baca Juga :  Dua ASN Kantor SAR Lampung Mewakili Provinsi Lampung Cabor Paramotor Mengikuti PON 2024

Disisi lain, tingkat keamanan kebun petani bisa terus membaik seiring dengan meningkatnya kesejahteraan petani kopi. Serta mampu mencari mitra usaha, mengakses pasar dan sumber permodalan guna meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani.

“Karena di Way Kanan tidak ada pilihan, selain pertanian dan perkebunan yang harus diangkat, perkembangannya melalui hasil pertanian. Salah satu komoditas hasil pertanian itu yakni kopi robusta yang sedang dipromosikan. Serta diperlukan juga langkah-langkah upaya untuk mengembangkan sektor pertanian lainnya berdasarkan geografis dan sumber daya alamnya,” pungkas Rohim.(DADANG/MS)

Berita Terkait

Puskesmas Kedondong Gelar Lomba 17-an, Perkuat Sinergi Internal untuk Layanan Prima
Ketua KWRI Pesawaran Ucapkan Selamat Kepada Sonny Zainhard Utama atas Kembalinya Pimpin KONI Pesawaran
Dukungan Bulat, Sonny Zainhard Utama Kembali Pimpin KONI Pesawaran
Bupati Pesawaran Buka MUSORKAB KONI 2025, Dorong Optimalisasi Pembinaan Atlet Berdaya Saing
Momen Kemerdekaan, PalmCo Boyong Petani Sawit Se Indonesia ke Jakarta. Untuk Apa?
Bupati dan Wakil Bupati Tubaba Hadiri Ramah Tamah Bersama Anggota Paskibraka
Upacara Penurunan Bendera HUT ke-80 Republik Indonesia di Tubaba Berlangsung Khidmat
Peringatan HUT RI Warga Skala Brak Meriah
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 20 Agustus 2025 - 14:54 WIB

Puskesmas Kedondong Gelar Lomba 17-an, Perkuat Sinergi Internal untuk Layanan Prima

Selasa, 19 Agustus 2025 - 15:17 WIB

Dukungan Bulat, Sonny Zainhard Utama Kembali Pimpin KONI Pesawaran

Selasa, 19 Agustus 2025 - 11:45 WIB

Bupati Pesawaran Buka MUSORKAB KONI 2025, Dorong Optimalisasi Pembinaan Atlet Berdaya Saing

Senin, 18 Agustus 2025 - 13:37 WIB

Momen Kemerdekaan, PalmCo Boyong Petani Sawit Se Indonesia ke Jakarta. Untuk Apa?

Senin, 18 Agustus 2025 - 13:35 WIB

Bupati dan Wakil Bupati Tubaba Hadiri Ramah Tamah Bersama Anggota Paskibraka

Berita Terbaru

Pemerintahan

Belanja Pegawai Lampaui Batas, Pemprov Siap Rasionalisasi

Selasa, 19 Agu 2025 - 20:35 WIB