BANDARLAMPUNG(SB) – Sekertaris Komisi I DPRD Lampung, Mikdar Ilyas mendapat banyak keluahan dari masyarakat terkait harga hasil pertanian seperti singkong dan karet mengalami penurunan secara drastis.
Dimasa pandemi seperti sekarang ini, politisi partai Gerindra menyebutkan petani di Lampung mengeluhkan anjloknya harga singkong dan karet.
“Saat saya soper tadi, Saya banyak mendapat keluhan seperti harga singkong, karet dan lainnya yang mengalami penurunan harga. Hal tersebut menambah derita para petani di tengah pandemi seperti sekarang ini,” kata dia, saat di hubungi via telpon selasa (26/1).
Dia menyebutkan, akan membawa keluhan tersebut kedalam Fraksi Gerinda, supaya dapat ditindak lanjuti.
“Saya akan terus memperjuangkan hal itu. Kartu Petani Berjaya yang saya harapkan dapat benar-benar membantu para petani menghadapi kondisi pandemi seperti ini,” kata dia.
Dia pun memberikan warning kepada pengusaha atau perusahaan yang memainkan harga hasil panen. Dalam waktu deat pihaknya bersama Komisi 1 DPRD Lampung akan instansi terkait anjloknya harga singkong dan karet.
“Kita akan panggil. Kita akan tanyakan kendala serta kredibilitasnya dalam berwirausaha jangan hanya ingin menggali keuntungan besar dengan mengorbankan para petani dan bila itu terbukti mereka bermain kami pastikan mereka akan menyesal karena. Saya akan mengajak teman-teman komisi satu untuk memberikan masukan ke pimpinan Dewan agar dapat merekomendasikan ke Gubernur supaya mengevaluasi perizinan nya,”tegasnya.(*)
