Aliansi Mahasiswa Tuntut Keadilan Demokrasi

- Jurnalis

Jumat, 24 Mei 2019 - 07:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDARLAMPUNG-SB : Ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Lampung yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Darurat Demokrasi Jumat siang datang ke kantor Gubernur Lampung.

Para mahasiswa meminta Gubernur Lampung Ridho Ficardo untuk menyampaikan aspirasi ke Pemerintah Pusat terkait adanya korban jiwa dalam aksi 22 Mei tersebut. Di mana penembakan yang menyebabkan hilangnya nyawa merupakan tindakan yang mencoreng Hak Asasi Manusia (HAM).

“Ini tentang rakyat Indonesia yang hari ini dibunuh karena menyampaikan hak-haknya. Di dalam HAM itu tentunya ada hak untuk hidup. Hari ini kami datang ke rumah orang nomor satu di Lampung dengan harapan bisa meneruskan aspirasi ke pusat, kata Fajar Agung jendral aliansi mahasiswa darurat demokrasi.

Baca Juga :  Bupati Tanggamus Raih Penghargaan Gatra Citra Perempuan Indonesia

Dia melanjutkan, seharusnya Pemprov Lampung bisa mengambil sikap menampung aspirasi dan menyampaikan ke pemerintah pusat.

“Ini bentuk kekecewaan kami terhadap negara atas matinya rakyat indonesia. Kami akan tetap konsisten karena demokrasi harus berjalan dengan baik. Kami tahu pak Ridho mau habis jabatannya. Tapi jangan sampai pak Gubernur juga habis rasa kemanusiaannya, ” tandasnya.

Pada kesempatan tersebut juga dia menilai tidak ada satupun pembenaran dalam menghilangkan nyawa seseorang. “Seperti apapun tidak ada namanya pembenaran dalam pembunuhan. Tidak bisa langsung main tembak dan main timah panas. Ini negara hukum seharusnya bisa diselesaikan secara hukum terlebih dahulu. Harus dibuntikan secara hukum, ini negara demokrasi, ” tandasnya lagi.

Baca Juga :  Kadis Kominfotik Provinsi Lampung dan Kabid Humas Polda Lampung Kunjungi Korban Kecelakaan Kereta Api

Dia mengaku akan menggelar aksi yang lebih besar jika aspirasi ini tidak disikapi dengan pemprov. “Kita juga akan melakukan konsolidasi, Aliansi Bem se-Indonesia untuk sikap kami ke depannya. Kami juga akan buat gerakan yang lebih besar,” kata dia.

Sementara Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesra Provinsi Lampung, Irwan S Marpaung mengatakan, akan menampung aspirasi untuk kemudian dilaporkan ke Gubernur Lampung. “Sebab pak Gubernur saat ini tidak di Kantor, ” kata dia. (RR)

Berita Terkait

ISPO untuk Enam Unit Kerja PTPN IV Regional V, Bukti Transformasi Berkelanjutan Holding Perkebunan Nusantara
Holding Perkebunan Nusantara Perkuat Peran Putra-Putri Riau dalam Transformasi PTPN IV Regional III
Insiden Kaligedang Rugikan Ribuan Buruh dan Rusak Citra Bondowoso Republik Kopi
Dorong Penerapan ESG di Jalan Tol: Karya Intelektual Praktisi Dapat Jadi Rujukan Kementrian dan Pemerintah Daerah
Holding Perkebunan Nusantara Apresiasi Aksi Sosial PTPN IV Regional VI dan IKBI untukSantri di Aceh Timur
Keren, Marindo Raih Penghargaan Sekda Terbaik di Indonesia Kategori Vision
Andika Ketua LSM Fortuba Datangi Kantor Kejari Tanyakan Laporan Dugaan Tipikor di SPBU BUMD Tuba
Orator JARUM Laporkan Anggota POLPP Ke Polres Tuba Terkait Dugaan Penganiayaan saat gelar aksi Damai DiKantor Bupati Pekan Lalu
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 3 Desember 2025 - 11:49 WIB

ISPO untuk Enam Unit Kerja PTPN IV Regional V, Bukti Transformasi Berkelanjutan Holding Perkebunan Nusantara

Jumat, 28 November 2025 - 15:14 WIB

Holding Perkebunan Nusantara Perkuat Peran Putra-Putri Riau dalam Transformasi PTPN IV Regional III

Jumat, 28 November 2025 - 10:23 WIB

Insiden Kaligedang Rugikan Ribuan Buruh dan Rusak Citra Bondowoso Republik Kopi

Kamis, 27 November 2025 - 07:34 WIB

Dorong Penerapan ESG di Jalan Tol: Karya Intelektual Praktisi Dapat Jadi Rujukan Kementrian dan Pemerintah Daerah

Selasa, 25 November 2025 - 15:13 WIB

Holding Perkebunan Nusantara Apresiasi Aksi Sosial PTPN IV Regional VI dan IKBI untukSantri di Aceh Timur

Berita Terbaru